post image
KOMENTAR
Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) meminta maaf kepada warga Jakarta atas langkah Joko Widodo melenggang ke Pilpres 2014.

"Kami meminta maaf atas mundurnya Jokowi pada warga Jakarta. Kami minta maaf karena mengecewakan warga Jakarta," ungkap Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra, Provinsi DKI Jakarta, M Taufik di kantor DPD Gerindra, Jakarta, Senin (17/3).

Taufik menjelaskan, permintaan maaf secara terbuka ini karena Jokowi dan Basuki T Purnama (Ahok) terpilih atas dukungan koalisi Partai Gerindra bersama PDI Perjuangan.

"Kita berkoalisi sepakat untuk membuat Jakarta baru, masyarakat mendukung karena ingin ada perubahan makanya duet ini jadi pemimpin Jakarta," tutur Taufik.

Namun apa yang disepakati ternyata berubah Jokowi memilih maju sebagai capres dari PDIP.

"Ternyata Jokowi tidak amanah," keluh Taufik

Gerindra berpendapat apa yang dilakukan Jokowi selama ini masih belum terlihat. Malah banyak janji yang belum diselesaikan Jokowi.

"Kami menyesal. Kami berharap ini bisa menjadi pembelajaran. Tugas Ahok berat untuk membenahi pekerjaan yang ditinggalkan Jokowi," kata Taufik

Sekali lagi Taufik mengungkapkan kekecewaan Gerindra bukan karena mantan walikota Solo itu menjadi capres, melainkan Jokowi tidak menepati janjinya kepada warga Jakarta.[rmol/hta]

PHBS Sejak Dini, USU Berdayakan Siswa Bustan Tsamrotul Qolbis

Sebelumnya

PEMBERDAYAAN PEREMPUAN NELAYAN (KPPI) DALAM MENGATASI STUNTING DAN MODIFIKASI MAKANAN POMPOM BAKSO IKAN DAUN KELOR DI KELURAHAN BAGAN DELI

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Peristiwa