
Hal itu disampaikan Menteri Dalam Negeri Gemawan Fauzi, senin (17/3/2014).
"Saat masa kampanye Pemilu 2014 yang diberlakukan Komisi Pemilhan Umum (KPU) pada Minggu (16/3), bagi gubernur yang ingin menjadi juru kampanye (jurkam) hanya diperbolehkan selama dua hari kerja serta harus mendapatkan izin dari Mendagri," kata Gamawan seperti dilansir Antara.
Ia kembali menjelaskan, dua hari tersebut adalah cuti di hari kerja, sementara di hari libur cukup memberikan laporan saja.
Kalau melanggar, masih kata Gamawan, maka akan ada tindakan dari Badan Pengawas Pemiihan Umum (Bawaslu).
"Jumlah ini akan bertambah karena jadwal kampanye masih ada tenggang waktu. Sementara untuk bupati atau wali kota, izin cuti kampanyenya berada di gubernur, bukan mendagri," katanya. [hta]
KOMENTAR ANDA