Puluhan Mahasiswa yang tergabung dalam Mahasiswa Peduli UISU 1 ( MAPU -1) mengada kan aksi unjukrasa didepan kantor gubernur Sumut, Jalan Diponegoro, Rabu ( 12/3/2014).
Dengan membawa spanduk dan bendera, para mahasiswa tersebut meminta kepada Gubernur Sumut untuk segera menuntaskan konflik yang ada di UISU saat ini.
"8 tahun bukan waktu yang singkat dan hingga kini konflik UISU belum juga terselesaikan. Kedatangan kami kesini guna mengadukan nasib kami dan keresahan orang tua kami kepada Gubernur Sumatera Utara," kata koordinator aksi, MC Donald dalam orasinya.
Dijelaskannya, saat ini kopertis wilayah I dinilai tidak lagi netral dalam penyatuan UISU ini. Pasalnya, kopertis tidak sanggup menyam pingkan konflik yayasan UISU daripada memp erbaiki akademik UISU itu sendiri.
" Kehadiran kopertis ini kita anggap bukan untuk menangani permasalahan UISU ini semakin terang , tapi malah makin memperkeruah suasana. Pemerintah Sumut juga kita minta jangan hanya diaam duduk dikursinya, namun harus ikut andil dalam menyelamatkan anak bangsa ini," katanya.
Untuk itu, massa meminta kepada Gubernur Sumatera Utara untuk segera turun tangan menyatukan UISU ini tanpa pandang bulu dan harus tegas menangani penyatuan UISU ini.
"Kita juga berharap Pemprovsu dapat segera menyelamatkan Aset dan masa depan UISU," ujarnya.
Dikatakannya, jika kasus UISU ini tidak dapat terselesaikan, maka para mahasiswa ini akan pergi kepusat guna meminta pertanggung jawaban Menteri Pendidikan.
"Jika konflik UISU ini tidak tuntas maka kami menyatakan kami tidak percaya lagi dengan kepemimpinan Gatot dan kopertis. Kita juga meminta agar ada inteligent dari pemprovsu yang turun langsung menangani konflik ini," katanya.
Massa akhirnya diterima oleh Kasi Pendidikan Menengah Tinggi (Dikmenti) Dinas Pendidikan Provsu , Haramain SH didampingi Kasatpol PP Provsu Josua Sinurat.
Dirinya menyatakan , pemprovsu dalam haal ini akan segera menindak lanjuti tuntutan mahasiswa. " Kita berharap para mahasiswa untuk bersabar dan permasalahan ini akan kita rapatkan dengan kepala Dinas dan gubernur. Hasil dari rapat itu akan kita sampaikan kepada pimpinan aksi dan korlap," ujarnya.[rgu]
KOMENTAR ANDA