post image
KOMENTAR
Setelah lebih dari setengah tahun sejak Ketua MPR HM. Taufiq Kiemas wafat, akhirnya, Kamis (6/3/2014) sekitar pukul 09.00 kemarin, Bambang Suryadi alias Beathor resmi dilantik menjadi anggota DPR-RI.

Pelantikan Beathor semula diragukan sejumlah kalangan, mengingat pada 22 Oktober lalu sempat beredar kabar pelantikannya yang sempat dirilis sejumlah media massa, tapi ternyata kabar itu tidak benar adanya.

"Iya benar saya dilantik kemarin pagi," kata Beathor Suryadi yang dikonfirmasi Rakyat Merdeka Online sesaat lalu di Jakarta, Jumat, (7/3/2014).

Beathor resmi dilantik Ketua DPR-RI Marzuki Alie menjadi anggota DPR RI menggantikan almarhum Taufiq Kiemas.

Pada Pemilu 2009 lalu, Beathor satu daerah pemilihan dengan Taufiq Kiemas yaitu Jawa Barat II yang melingkupi daerah Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat. Pada Pemilu lalu, Taufiq nomor urut 1, Rieke Diah Pitaloka nomor 2, dan Beathor di urutan ketiga.

Sebelum terjun di dunia politik dengan masuk ke PDI Perjuangan, Beathor adalah aktivis Pijar, Organisasi Gerakan penentang rejim Orba Soeharto akhir 1980-an.

Selama menjadi aktivis tahun 1989 Beathor divonis 8 tahun penjara setelah tertangkap basah oleh Satpam Universitas Indonesia (UI) sedang menyebarkan selebaran gelap di pintu gerbang kampus itu. Di jok Vespa buruknya ditemukan ribuan selebaran gelap.

Beathor juga dikenal sebagai satu diantara pendiri Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) dan sejumlah organisasi perlawanan lainnya. Karakternya lugas dan sering menghangatkan suasana rapat atau pertemuan lainnya.

Setelah reformasi, tepatnya pada 14 Desember 2004, Beathor bersama Masinton Pasaribu, Budiman Sudjatmiko dan eks aktivis lainnya mendeklarasikan berdirinya Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem) yang akhirnya ditampung PDI Perjuangan menjadi sayap politik.[rmol/rgu]

PHBS Sejak Dini, USU Berdayakan Siswa Bustan Tsamrotul Qolbis

Sebelumnya

PEMBERDAYAAN PEREMPUAN NELAYAN (KPPI) DALAM MENGATASI STUNTING DAN MODIFIKASI MAKANAN POMPOM BAKSO IKAN DAUN KELOR DI KELURAHAN BAGAN DELI

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Peristiwa