Khawatir akan berdampak pada citra partai menjelang pelaksanaan pemilu 2014, Partai Demokrat tetap keberatan dengan wacana pemanggilan Wakil Presiden Boediono oleh Tim Pengawas Skandal Century DPR. Apalagi wacana tersebut kemudian berkembang menjadi wacana pemakzulan Budiono sebagai wapres.
"Kalau kemudian orang menyeret-nyeret dan mengatakan itu bersama-sama gubernur BI karena waktu itu pak Boediono adalah gubernur BI, tentunya hal ini bisa dikroscek. Ini kan masih proses hukum, proses pengadilan," ujar Ketua Fraksi Demokrat Nurhayati Ali Assegaf di gedung DPR, Jakarta, dilansir rmol.co, Kamis (6/3/2014).
Menurut dia, polemik soal pemanggilan Boediono oleh Timwas Century dapat berdampak pada pesimisme masyarakat terhadap partai politik jelang Pemilu 2014. Dia juga mengaku enggan berandai-andai apabila Boediono dijadikan tersangka dalam kasus Century yang berujung pada pemakzulannya.
Nurhayati memastikan, partainya akan tetap berkonsolidasi dengan partai lain dalam upaya menuntaskan skandal perbankan yang merugikan keuangan negara Rp 6,7 triliun tersebut.
"Itu sudah menjadi kewajiban kita, jadi tidak ada masalah. Tapi, ini proses hukum dan saya tidak suka berandai-andai," tegas Nurhayati yang juga anggota Komisi VIII DPR.[rgu]
KOMENTAR ANDA