Abdul Pekong alias Go Ceng Tek seorang pengusaha pengangkutan
(ekpedisi) yang tinggal di Komplek Perumahan Taman Binjai Indah, Jalan T
Amir Hamzah , Kelurahan Jati , Kecamatan Binjai Utara ini ternyata
santer dikalangan masyrakat Binjai.
Menurut sumber Medanbagus.com, Minggu (23/2/2014) menyebutkan, meski
kebanyakan warga Binjai hanya mengetahui kalau Abdul adalah seorang
pengusaha, namun kepolisian di Polres Binjai tahu betul rekam jejak pria
berambut gondrong tersebut.
Ada beberapa kasus yang menimpanya dan tak pernah terjerat oleh hukum ,
seperti kasus dugaan keterlibatan narkoba jenis sabu seberat 2 ons pada
Kamis 21 bulan Juni 2012 sekitar pukul 21.30 yang ditemukan dirumahnya.
Dimana, Polres Binjai pernah melakukan penggerebekan, namun pihak
kepolisian tidak menahannya.
Tak hanya itu, pada Senin (30/9/2013) Abdul juga diduga terlibat
melakukan tabrak lari terhadap seorang prajurit TNI Sertu Masroni Bapen
Bass Drum Pokko yang bertugas di Ajenrem 011/LW, sebagai tim alat pukul
sat mil type C bersama anaknya.
Dimana, saat itu sang TNI bersama anaknya Bima Novenra (5) terpaksa
dilarikan ke rumah sakit Adam Malik Medan guna mendapatkan pertolonga.
Sayangnya, meski kasus ini sempat ditangani polisi Satlantas. Namun,
pelaku tidak juga diamankan oleh kepolisian.
Dirumahnya, jelas terpampang mobil Land Cruser B 60 CT warna biru,
Daihatsu Yaris BK 60 CH warna putih, CRV BK 60 CL, Fortun BK 60 CT.
Abdul juga disebut - sebut sebagai orang yang melaporkan bisnis pupuk
ilegal Pok Sidong alias Dong yang akhirnya gudang pupuk ilegal yang
berada di Jalan Petai, Pasar II Tandam, Kelurahan Jati Utomo, Kecamatan
Binjai Utara digrebek Polres Binjai pada Selasa (4/2/2014) sekitar
pukul 19.00 WIB.
Dalam operasi tersebut, petugas menyita barang bukti berupa 2 truk, 20
ton pupuk bersubsidi, belasan jerigen cairan kimia pemutih dan sebuah
alat timbang.
Diketahui, selama ini mereka merupakan teman sejalan dalam menjalakan
segala bisnis ilegal tersebut. Namun beberapa bulan belakangan kondisi
persahabatan mereka retak. Sehingga, mereka menjalankan bisnis mereka
masing-masing.[rgu]
KOMENTAR ANDA