post image
KOMENTAR
Badan Pengurus Pusat (BPP) Serikat Buruh Merdeka Indonesia (SBMI) tegaskan mendukung penuh Ir H Abdullah Rasyid ME untuk menjadi anggota DPR RI Periode 2014-2019 mendatang. Demikian siaran pers yang diterima MedanBagus.Com, Sabtu (22/2/2014).

Dukungan tersebut disampaikan Ketua BPP SBMI, Rintang Berutu dalam pertemuan antara BPP SBMI dengan Ir H Abdullah Rasyid ME, Calon Legislatif (Caleg) DPR RI nomor urut 4 dari Partai Amanat Nasional, saat menggelar rapat koordinasi SBMI belum lama ini.

"BPP SBMI mendukung sepenuhnya Abdullah Rasyid untuk menjadi anggota DPR RI periode mendatang," kata Rintang.

Rintang menyebutkan SBMI saat ini memiliki anggota sebanyak 2.500 orang untuk Kota Medan dan 4.500 orang di wilayah Deliserdang. Semuanya akan dikerahkan untuk mendukung Ir H Abdullah Rasyid ME terpilih menjadi anggota DPR RI Periode 2014–2019.

Karena sosok Abdullah Rasyid dianggap sebagai sosok yang memiliki kepedulian terhadap perjuangan buruh yang selama ini dirugikan dengan sistem outsourcing yang banyak diterapkan di berbagai perusahaan tempat para anggota SBMI bekerja.

"Kami harapkan agar Bang Rasyid bisa memperjuangkan tuntutan kita selama ini yang merasa dirugikan dengan sistem outsourcing yang jelas-jelas sangat merugikan kita para buruh, dan bukan cuma itu kita juga mengharapkan agar sistem BPJS dibuat sebaik mungkin dan tidak merugikan para buruh dengan potongan dari gaji setiap bulannya," ujarnya.

Selain itu Rintang juga menjelaskan alasan lain yang membuat SBMI bertekad mendukung penuh Ir H Abdullah Rasyid ME, dikarenakan Rasyid adalah orang yang mau turun langsung untuk berdialog dengan para buruh.

"Beliau ini adalah orang yang mau turun langsung berdialog dengan semua kalangan termasuk para buruh," ujarnya dihadapan peserta rapat koordinasi yang dihadiri sekitar 250 orang pengurus SBMI.

Sementara itu Abdullah Rasyid mengatakan, atas dukungan BPP SBMI terhadap dirinya untuk menjadi anggota DPR RI Periode 2014-2019 mendatang, dia mengucapkan terima kasih. Kepercayaan yang diberikan BPP SBMI adalah amanah baginya untuk memperjuangkan hak normative buruh untuk hidup lebih sejahtera.

"Untuk dukungannya saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya," ujar pria lulusan Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara (USU) itu.

Untuk itu, Abdullah Rasyid menegaskan akan terus memperjuangkan hak-hak para buruh yang selama ini sangat dirugikan oleh berbagai sistem yang diterapkan perusahaan dan yang terlebih lagi dengan sistem outsourcing.

Menurut Staf Menko Perekonomian yang juga pernah aktif sebagai Aktivis yang memperjuangkan hak para buruh ini. Selayaknya perusahaan-perusahaan besar yang memperkerjakan banyak buruh bisa memberikan atau membuatkan perumahan untuk tempat tinggal para buruh.

"Sudah layak perusahaan, membuatkan suatu kompleks perumahan untuk para pekerjanya, selain itu juga harus bisa meningkatkan taraf hidup dan taraf perekomian yang lebih baik lagi buat para buruh, saya akan tetap perjuangkan hak-hak para buruh," pria yang lahir dan menamatkan seluruh jenjang pendidikannya di Medan tersebut. [ded]

PHBS Sejak Dini, USU Berdayakan Siswa Bustan Tsamrotul Qolbis

Sebelumnya

PEMBERDAYAAN PEREMPUAN NELAYAN (KPPI) DALAM MENGATASI STUNTING DAN MODIFIKASI MAKANAN POMPOM BAKSO IKAN DAUN KELOR DI KELURAHAN BAGAN DELI

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Peristiwa