Hingga saat ini aktivitas gunung Sinabung di Karo Sumatera Utara masih cukup tinggi. Kegempaan masih didominasi gempa hybird yang mengindikasikan pertumbuhan kubah lava masih berlangsung.
Demikian disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra) Agung Laksono kepada wartawan di Kantor Kemenko Kesra, Jakarta, Kamis (20/2).
"Potensi erupsi disertai awan panas masih ada, meski intensitasnya menurun dan status masih Awas (level IV). Masa tanggap darurat diperpanjang hingga 22 Februari 2014," kata Agung.
Agung membantah, jika penanganan erupsi Sinabung berbeda dengan penanganan erupsi gunung Kelud di Jawa Timur. Menteri asal Partai Golkar ini menegaskan, beberapa hari setelah kejadian erpsi Sinabung pada 2010 lalu, dirinya dan Presiden SBY hadir di masyrakat Karo.
"Jadi tidak ada perbedaan. Tidak ada istilah orang Batak belakangan dari orang jawa," demikian Agung. [rmol|hta]
KOMENTAR ANDA