Java Jazz Festival ke-10 kembali digelar tanggal 28 February- 2 Maret di Jakarta dengan ratusan artis musisi jazz nasional maupun internasional. Acara ini sekaligus sebuah pembuktian jika Indonesia khususnya Jakarta adalah kota yang aman untuk menyelenggarakan pertunjukan musik berskala internasional.
Dan Medan sebagai salah satu kota terbesar di Indonesia, tahun ini mendapat kesempatan untuk menyelenggarakan pre-event Java Jazz Festival 2014 selain Jakarta dan Bandung dengan kegiatan yang dikenal dengan nama Java Jazz On The Move (JJOTM).
Keterangan yang diterima MedanBagus.Com, Rabu (5/2/2014), kegiatan ini terlaksana oleh CER & CO bekerjasama dengan PT Java Festival Production, serta didukung oleh Grand Swis-Belhotel Medan bersama Organisasi Sumatera Woman Foundation (SWF) ini.
Iven itu sendiri akan dilaksanakan pada Minggu (9/2/2014) mulai jam 21.00 WIB di The View Music Lounge & Bar di Lantai 26 Grand Swis-Belhotel Medan.
JJOTM kali ini akan menampilkan artis-artis jazz nasional yang sudah berkelas internasional, diantaranya, Nita Aartsen (vocal, piano, keyboard), Donny Suhendra (electric guitar), Adi Dharmawan (bass), Jalu G Praditna (traditional percussions, M Iqbal (drums) dan Yeppy Romero Pangaribuan (accoustic guitar).
"Sebagai band pembuka akan ditampilkan sekumpulan anak-anak muda Medan yang serius menekuni musik jazz BDG BAND yang didukung vocalist aliran jazz Riri," ujar Risma Hutabarat dari Cer & Co selaku promotor di Medan.
Menurutnya, perkembangan musik jazz di Medan sudah demikian pesat ditandai dengan munculnya group-group musik beralirkan jazz di Medan dan disamping itu juga pagelaran-pagelaran jazz festival yang diadakan di Medan beberapa tahun terakhir, antara lain Medan Jazznation dan sering tampilnya artis-artis jazz di Medan yang mengundang banyak penonton.
" Kini kita sudah bisa menampilkan musisi-musisi jazz medan bersama-sama dengan musisi-musisi jazz dari Jakarta," urainya.
Jazz for Sinabung
Masyarakat Sumatera Utara sedang dalam situasi prihatin dengan bencana yang menimpa saudara kita di Tanah Karo dengan erupsinya Gunung Sinabung yang sudah terjadi beberapa bulan dan sudah mengambil korban 15 orang baru-baru ini.
Bekerjasama dengan SWF (Sumatera Woman Foundation) akan mengajak para penggemar musik jazz untuk meringankan tangan membantu saudara-saudari yang lagi ditimpa musibah di Tanah Karo
Jazz for Sinabung ini juga bertujuan utk menggalang dana Rp 1000 PAS (Peduli Pendidikan Anak Sinabung). Dimana dalam acara ini, SWF bersama donatur akan mengumpulkan bantuan untuk pendidikan anak sinabung.
Bantuan yang akan diantar pada hari Selasa (11/2/2014) itu sekaligus sebagai penetapan posko Pendidikan Anak Sinabung yang ada di Sinabung.
Melihat kondisi yang tidak memungkinkan di Sinabung, SWF yakin dengan posko pendidikan yang akan dibuat oleh SWF untuk pendidikan anak Sinabung, akan mendapat pendidikan, ilmu, dan hiburan yang layak.
Untuk penggemar-penggemar jazz di Medan dan sekitarnya, info selanjutnya dapat mengubungi :
Risma (081 164 2450)
Dian (0821 6174 4669)
Ria (0812 6429 0862)
Foto: Nita Aartsen dan Yeppy Romero Pangaribuan
KOMENTAR ANDA