Mendapat desakan yang luas di jagad sosial media, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akhirnya memastikan untuk mengunjungi para pengungsi letusan Gunung Sinabung di Kabupaten Karo. Rencananya, Presiden SBY akan datang pada pekan depan. Presiden menyatakan ingin memastikan penanganan para pengungsi dilakukan dengan baik. Kunjungan ini merupakan kali kedua setelah Gunung Sinabung erupsi pada 2010 lalu.
"Minggu depan, Insya Allah saya akan berkunjung kembali ke Kabanjahe, untuk pastikan penanganan Sinabung dan pengungsi berjalan baik," kata Presiden SBY melalui akun twitternya @SBYudhoyono yang diunggahnya.
Pada awal September 2010 lalu, Presiden SBY didampingi Ibu Negara Ani Yudhoyono telah menyempatkan diri meninjau para pengungsi korban letusan Gunung Sinabung (foto-red).
Saat itu, Presiden SBY dan rombongan mengunjungi dua lokasi pengungsian, yaitu Jambur Sempakata dan Jambur Tuah Lopati yang berjarak sekitar 25 kilometer dari kawasan Gunung Sinabung.
Menurut Presiden SBY, ancaman letusan Gunung Sinabung hingga hari ini masih ada. Karenanya, jumlah pengungsi pun masih terbilang cukup banyak. Presiden pun menegaskan meningkatkan bantuan dari pemerintah pusat untuk membantu para pengungsi.
"Meskipun baik pusat dan daerah terus menangani permasalahan ini, saya memutuskan untuk meningkatkan pengendalian dan bantuan pusat," katanya lagi.
Seperti diberitakan, di Twitter muncul gerakan menggunakan tagar #unfollowSBY, mengajak para pengguna jejaring sosial itu untuk tak menjadi pengikut akun Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Gerakan baru dimulai pada Senin (13/1/2014) pagi itu, "menggugat" Presiden yang belum sekali pun menjenguk para pengungsi korban letusan Gunung Sinabung.
Menggunakan tagar tersebut, para penggagas menyatakan harapan, dengan bergulirnya gerakan ini, maka Presiden tergerak untuk menjenguk para pengungsi Sinabung. [ded]
KOMENTAR ANDA