
Salah seorang warga Kuta Gugung, Simson menyebutkan hujan lumpur tersebut terjadi akibat debu vulkanik dari erupsi Sinabung pada dini hari yang terkena hujan, sehingga menjadi material lumpur yang menimpa perkampungan tersebut.
"Atap rumah banyak yang bocor, jalanan dipenuhi lumpur," katanya, Sabtu siang.
Akibat kondisi ini, dilaporkan jalanan menuju perkampungan tersebut dipenuhi lumpur sehingga tidak bisa dilalui kendaraan. Ketebalan lumpurnya bahkan mencapai 20 cm.
"Ada beberapa mobil yang terjebak, nggak bisa jalan," ujarnya.
Akibat kejadian ini puluhan bangunan dilaporkan mengalami kerusakan terutama pada bagian atap.[rgu]
KOMENTAR ANDA