post image
KOMENTAR
MBC.  Nasib Aquila Qatrunnada sungguh malang. Bayi berusia tiga tahun asal Sumatera Utara ini menderita penyakit atresia billier.

Atresia biller atau kelainan hati ini adalah penyakit langka yang dahulu pernah diderita almarhum ibunya, Bilqis Aninda Passa. Jalan pengobatan satu-satunya yang harus ditempuh adalah cangkok hati.

Aquila ditemukan Ramadhan Pohan di sela-sela blusukan di 413 titik lokasi dan desa Sumatera Utara sejak 2 tahun terakhir. Melihat kondisi Aquila tersebut, Wakil Ketua Komisi I DPR itu terpanggil untuk ambil andil dalam memfasilitasi Aquila selama di Jakarta. Kurang lebih 4 bulan, Aquila dan keluarganya tinggal rumah pejabat negara DPR RI di Kalibata, Jakarta.

"Aquila dan keluarga saya fasilitasi tinggal di rumah Jabatan DPR RI saya di Kalibata dan disiapkan kendaraan antar-jeput Aquila dari Kalibata ke RSCM," jelas Ramadhan, Selasa (7/1/2013).

Selama di Jakarta, Ramadhan Pohan aktif menghubungi pelbagai pihak dan kementerian-kementerian untuk membantu Aquila yang berlatar keluarga sederhana di Sumut. Ramadhan dan para stafnya di DPR RI juga aktif berkordinasi dengan para aktivis mahasiswa Medan yang terlibat penggalangan bantuan masyarakat untuk Aquila.

Kemarin, Aquila mendapatkan bantuan dana dari Kementerian Sosial sebesar Rp 100 juta untuk operasi transplantasi hati.

"Dalam hak-hak anak yakni hak hidup, tumbuh berkembang, perlindungan dari diskriminasi, akses masa depan, semua terpenuhi untuk Aquila," kata DR. Latri Mumpuni M, Kepala Seksi Aksesibilitas Anak dengan Kecacatan, Direktrorat Kesejahteraan Sosial Anak, Kemensos.

Dalam penyerahan bantuan Rp 100 juta itu, dihadiri Kasubdit Anak Dengan Kecacatan Kemensos, Dani Widarman; ayah Aquila, Ashari Parinduri; Kepala Seksi Aksesibilitas Anak dengan Kecacatan, Direktrorat Kesejahteraan Sosial Anak, Kemensos, DR. Latri Mumpuni M; dan para Ramadhan Pohan.

Ramadhan mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak atas bantuan dan pengorbanan demi kelangsungan hidup bayi Aquila tersebut. Ramadhan juga berharap agar pemerintah provinsi Sumatera Utara ikut tergerak membantu pendanaan pengobatan Aquila

“Ini demi kelangsungan hidup bayi Aquila yang warga Sumut sendiri, jadi sudah semestinya Gubernur Gatot dan Pemprovsu selanjutnya ikut memberikan bantuan dana” ucap Ramadhan Pohan, politisi nasional kelahiran Sumut.

Karena Ramadhan menambahkan, Aquila sesungguhnya membutuhkan dana lebih dari Rp1 miliar. "Itu diperlukan untuk operasi transplantasi hati akibat penyakit atresia biller yang diderita," tandasnya.  [rmol/hta]

Bank Sumut Kembalikan Fitrah Pembangunan, Kembangkan Potensi yang Belum Tergali

Sebelumnya

Berhasil Kumpulkan Dana Rp 30 Juta, Pemkot Palembang Sumbang Untuk Beli APD Tenaga Medis

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Ragam