Personel Polsek Percut Seituan akan mengintai lokasi-lokasi di wilayahnya yang rawan kejahatan di malam hari baik dari aksi perampokan maupun geng motor.
Langkah ini menurut Kanit Polsek Percut Seituan AKP Faidir Chan dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya aksi-aksi kejahatan jalanan baik yang dilakukan perampok maupun geng motor di wilayah hukumnya.
"Tindakan yang akan dilakukan adalah dengan melakukan pengintaian terhadap pelaku yang biasanya beraksi di malam hari," katanya, Sabtu (4/1/2013) sore.
Terhadap para pelaku kejahatan jalan ini, Faidir Chan menyatakan pihaknya akan mengambil tindakan tegas.
Ia juga membenarkan telah menerima laporan Fandy (22) dan M Fauzi (15) yang menjadi korban penganiayaan dan perampokan oleh kawanan pelaku bersepeda motor.
"Kita sudah terima laporan korban, sekarang kita akan proses. Untuk mengantisipasi tindak kejahatan tersebut, kita akan lakukan pengintaian di malam hari di tempat-tempat yang rawan aksi perampokan," jelasnya.
Awal tahun 2014 ini, kejahatan jalanan kembali terjadi di wilayah hukum Polsek Percut Seituan. Dalam sehari di lokasi berbeda, dua warga menjadi korban kejahatan jalanan yang dilakukan kawanan perampok bersepeda motor.
Kedua korban tersebut, Fandy warga Jalan Pembinaan, Gang Mushala, Bandar Setia dan M Fauzi warga Jalan Rakyat, Pasar 2, Gang Mesjid, Medan Perjuangan.
Selain mengalami penganiayaan, sepeda motor milik masing-masing korban dibawa kabur para pelaku. Atas kejadian yang menimpanya, kedua pelaku membuat laporan ke Polsek Percut Seituan. [dito]
KOMENTAR ANDA