
Menurut Kepala Badan Kepegawaian (BKD) Sumatera Utara, Pandapotan Siregar, sidak memang tidak dilakukan, karena pimpinan sudah yakin sudah dengan komitmen dari pejabat eselon II di setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
"Pengawasan kita serahkan pada pimpinan SKPD. Tadi dalam apel pagi, semuanya ramai. Makanya kita tidak lakukan inspeksi mendadak (sidak)," ujar Kepala BKD Provinsi Sumut, Pandapotan Siregar, SH, di ruang kerjanya.
Menurutnya, laporan tetap diberikan oleh pimpinan SKPD. Jika nanti ditemukan kehadiran minim akan diberikan sanksi.
"Termasuk sampai pemotongan Tunjangan Penambahan Penghasilan (TPP). Satu hari absen, potong 5%," ujarnya. [ded]
KOMENTAR ANDA