Jelang pergantian tahun, sejumlah petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Sumatera Utara, akan menggelar razia di sejumlah tempat hiburan malam.
Sebab, berdasarkan hasil penyelidikan dan informasi intelijen, banyak oknum yang tak bertanggungjawab diduga berencana menyalahgunakan kesenangan malam pergantian secara berlebihan (euforia).
"Kegiatan ini dilakukan untuk mengantisipasi dan menghindari peredaran narkotika di sejumlah lokasi yang telah dipetakan," ujar Kepala BNN Provsu Kombes Rudy Tranggono, Senin (30/12/2013).
Diakuinya, sebelumnya intelejen BNN Provsu telah melakukan pemetaan sejumlah lokasi dan tempat hiburan yang diduga akan digunakan untuk peredaran narkotika.
"Untuk itu, kami akan mempersiapkan seluruh personil untuk mengantisipasi hal itu, termasuk razia di tempat hiburan," ujarnya.
Pada kegiatan tersebut, bilangnya, BNN Provsu akan 'menggandeng' satuan samping seperti Poldasu dan TNI serta sejumlah instansi lainnya. Dengan begitu, diharapkan kegiatan ini dapat berjalan dengan sukses.
"Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan untuk menghindari euforia perayaan pergantian tahun. Disini, kami akan memonitor, jangan sampai sejumlah orang akan menyalahgunakan perayaan pergantian tahun ini dengan berpesta narkoba," urainya.
Ditegaskannya, BNN Provsu akan melakukan sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku. Ia juga menegaskan, jangan ada anggapan di masyarakat, proses hukum tidak berjalan pada saat perayaan pergantian tahun ini.
"Tetap akan kita lakukan penindakan sesuai dengan proses hukum yang ada. Jadi tidak ada istilah atau anggapan, hukum tidak ada saat perayaan pergantian tahun," sebutnya.
Rudy menghimbau saat melaksanakan segala aktivitas perayaan pergantian tahun, masyarakat tidak memanfaatkan dan merusak dengan penyalahgunaan narkoba.
"Saya yakin masyarakat dapat merayakan pergantian tahun tanpa narkoba. Perayaan pergantian tahun pasti akan lebih baik bila dilakukan dalam keadaan 'waras'," tutupnya. [ded]
KOMENTAR ANDA