Penemuan struktur baru dalam otak tengah sangat penting untuk bisa memahami lebih jauh tentang kemampuan otak dalam upaya mengingat. Penemuan ini juga penting untuk mengetahui proses otak dalam melupakan sesuatu, dan juga memahami fungsi otak tengah dalam mengkoordinasikan stimulasi electrical otak.
"Juga bagaimana otak tengah ini dalam menjalankan tanggung jawab untuk pembentukan, menyimpan dan mengatur ingatan, serta bagaiman otak tengah dan sistem limbik mengaktifkan retikuler (RAS), yang mengatur kesadaran baik sewaktu bangun (terjaga) maupun pada saat tidur," kata ilmuwan Indonesia, yang merupakan staf akademik di University of California, Irvine, USA, DR. Taruna Ikrar, Sabtu (28/12/2013).
DR. Taruna, baru-baru ini, menemukan adanya struktur baru pada otak tengah. Bila selama ini ini struktur otak tengah hanya disebutkan terdiri dari Denty Gyrus, CA3 (bagian yang memicu loncatan energy dari DG ke badan otak tengah), kemudian CA1 (Yaitu bagian distal yang memacu electron dan neurotransmitter dari otak tengah kea rah Korteks), selanjutnya struktur dan fungsi yang terletak diantara otak tengah proximal (CA3) dan distal/caudal (CA1) yang belum jelas selama ini akhirnya dapat buktikan.
DR. Taruna, yang juga dokter spesialis di School of Medicine, University of California, menjelaskan bahwa otak tengah, atau hippocampus, merupakan sentral otak yang sangat penting dalam fungsi pembelajaran, proses mengingat, peran emosi, dan keseimbangan. Sementara gangguan pada hippocampus akan menimbulkan berbagai penyakit seperti parkinson, epilepsy dan alzheimer. [rmol/hta]
KOMENTAR ANDA