Permasalahan pemadaman listrik di Sumut seperti tak ada habisnya. Meski Menteri BUMN Dahla Iskan menyatakan permasalahan sudah beres, namun tetap saja di beberapa tempat masih saja terjadi pemadaman.
Buntutnya banyak masyarakat mengadu tak hanya kepada PLN bahkan kepada Wagubsu Tengku Erry Nuradi, yang jelas-jelas tidak menangani langsung PLN.
Begitupun, Tengku Erry Nuradi selaku wagubsu tetap merasa punya beban moral untuk ikut menuntaskan permasalahan byar pet ini.
"Saya minta kepada IATE Universitas Sumatera Utara agar bisa membantu mencarikan solusi jitu terhadap permasalahan listrik kita," katanya dalam sambutan Pelantikan Ikatan Alumni Teknik Elektro (IATE) Universitas Sumatera Utara periode 2011-2015 di Aula Fakultas Teknik USU Jalan DR Mansur Medan, Jumat (20/12/2013).
Wagubsu juga menyadari banyak faktor menyebabkan Sumatera Utara kekurangan arus, selain pertumbuhan penduduk yang semakin banyak, perawatan dan cadangan sumber arus baru yang menghadapi peliknya jalur birokrasi.
Wagubsu sempat memuji usaha Meneg BUMN dengan mengalokasikan 105 MW dari Inalum yang sudah jadi BUMN. Namun bantuan itu menurutnya masih kurang dan perlu pembangkit listrik baru agar dapat mengimbangi pertumbuhan penduduk dan bisnis yang tentunya membutuhkan arus yang lebih besar.
Untuk itulah kembali Wagubsu mengajak alumni teknik elektro usu untuk dapat melahirkan inovasi baru guna mengatasi masalah tersebut. Fakultas Teknik Elektro sendiri diketahui memiliki jurusan Arus Kuat yang paling banyak andil dalam penanganan PLN.
"Kita selaku alumni Teknik Elektro USU, harusnya bisa turut mengatasi masalah listrik di Sumatera Utara ini, kita warga Sumut harusnya bisa berkontribusi buat Sumut," ujarnya yang sontak diamini seluruh hadirin.
Pada kesempatan itu juga, Wagubsu turut menyerahkan apresiasi penghargaan kepada tim Robot dan Tim Roket FTE USU yang berhasil menyabet juara di tingkat nasional. [ded]
KOMENTAR ANDA