post image
KOMENTAR
Wakil Gubernur Sumut (Wagubsu) Erry Nuradidan Wagub Jawa Timur (Jatim) Syaifullah Yusuf, sepakat mendorong kedua provinsi besar ini menjadi benteng bangsa menangkal ancaman kerawanan sosial.

"Sumut sebagai provinsi terbesar di luar Pulau Jawa penyangga kerukunan wilayah barat Indonesia dan Jatim provinsi terbesar mewakili wilayah timur harus sama-sama kuat dan memiliki daya tahan ampuh terhadap ancaman kerawanan sosial," ujar Syaifullah saat menerima Wagubsu di Kantor Gubernur Jatim di Surabaya, Senin (9/12/2013).

Wagubsu selaku Ketua Dewan Penasihat Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Sumut dalam kesempatan ini memimpin rombongan forum strategis tersebut berdialog dan saling tukar informasi dengan Wagub dan FKDM Jatim.

Gubernur Jatim yang akrab disapa Gus Ipul menyampaikan Jatim melibatkan penuh forum strategis termasuk FKDM dalam berbagai program.

"Kita bekerja secara bersama," ujarnya didampingi Ketua FKMD Jatim Prof DR H Soenyono MSi, Abdusshomad Buchori dari MUI Jatim dan tokoh masyarakat lainnya serta fungsionaris FKDM beberapa kabupaten kota di Jatim.

Rombongan Wagubsu antara lain Ketua FKDM Sumut Kol H Nurdin Sulistiyo SSos, Ketua Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Sumut Drs H Bahari Damanik, Sekretaris Badan Kesbangpol Sumut Drs H Zulkarnaen Rangkuti, Kabid Kewaspadaan Nasional Kesbangpol Sumut Tomson SH beserta anggota FKDM Sumut dan sejumlah fungsionaris FKDM kabupaten dan kota se-Sumut.

Wagubsu juga optimis Sumut di wilayah barat Indonesia dan Jatim mewakili timur bersama DKI Jakarta kawasan tengah, siap bersinerji mengawal NKRI dan membentengi nusantara dari ancaman kerawanan sosial.

"Kerawanan sosial terutama teroris, narkoba dan konflik komunal yang menjadi ancaman serius dewasa ini bisa kita bentengi dengan mendeteksi dini gejalanya. Dalam deteksi dini peran masyarakat paling dominan dan harus sudah kuat sampai di tingkat rukun tetangga (RT) dan RW," ujarnya.

Dalam hal ini lanjut Wagubsu FKDM berkontribusi penting dalam upaya pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat serta lingkungan.

"Kita komit anggota FKDM lebih peka terhadap lingkungan, terutama terkait dengan berbagai potensi yang menjadi ancaman terhadap keamanan dan ketertiban masyarakat di daerah ini," ujarnya. [ded]

Sandy Irawan: Miliki Lokasi Strategis, Pemko Binjai Mestinya Prioritaskan Kawasan Ekonomi

Sebelumnya

Pemprov Sumut Segera Bagikan Rp. 260 Miliar Bantu Warga Terdampak Covid 19

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Pemerintahan