Hingga Minggu (24/11/2013) dinihari, Satlantas Polresta Medan belum menerima laporan kecelakaan lalu lintas terkait abu vilkanik Gunung Sinabung yang menerjang Kota Medan."Sejauh ini belum ada laporan kecelakaan baik sepeda motor maupun mobil yang disebabkan oleh debu vulkanik Sinabung yang sampai ke Medan," ujar Kasatlantas Polresta Medan, Kompol Budi Hendrawan kepada MedanBagus.Com , Minggu (24/11/2013) sekitar pukul 00.31 WIB.
Sebab itu, Budi Hendrawan mengimbau agar pengguna jalan berhati-hati sebab kondisi jalan di Kota Medan yang dilanda debu Sinabung bisa membahayakan para pengguna jalan.
"Abu Sinabung sudah cukup mengganggu. Jarak pandang yang terbatas karena gelap malam, semakin terbatas karena adanya abu itu. Cahaya lampu tidak bisa jauh. Pengguna jalan harap berhati-hati," ujarnya.
Menurutnya, abu dari erupsi Snabung tersebut sudah mereka rasakan saat menggelar razia rutin setiap malam Minggunya.
"Sedang razia, saya lihat ke mobil oatroli kok tebal abunya. Semua berdebu," ujarnya.
Diketahui, abu vulkanik yang bersumber dari letusan Gunung Sinabung, Kabupaten Karo, sudah mencapai Medan, Sabtu (23/11/2013) malam sejak jam sebelas malam.
Sejumlah warga menyebutkan, abu sudah menyebar hampir merata di sejumlah kawasan di Medan bahkan ke Belawan dan Deliserdang.
Salah seorang warga, Feri menyatakan, saat mengendari kotor dari Jalan Sisingamangaraja, Juanda, Gatot Subroto, Helvetia, abu dari erupsi Iabung terasa cukup kuat.
"Dari cahaya lampu sepeda motor kelihatan ada abu, selain itu topi dan baju juga berdebu," katanya. [ded]
KOMENTAR ANDA