post image
KOMENTAR
MNC. Kapolres Batubara, AKBP Japerson Parningotan Sinaga SIK mengatakan, bentrokan yang terjadi di Lapas Labuhan Ruku, Sabtu (23/11/2013) sekitar 09.30 WIB, diduga dipicu judi dadu.

"Berdasarkan hasil penyidikan sementara, perkelahian sesama tahanan dipicu judi dadu," ujarnya melalui via selulernya, Sabtu (23/11/2013) sore.

Dikatakannya, awalnya salah seorang tahanan bernama Irwansyah alias Iwan membuka judi dadu, Jumat (22/11/2013) sekitar pukul 15.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB.

Salah seorang tahanan lainnya bernama Tommy, kemudian meminta uang kepada Iwan dan diberikan Rp5.000.

"Tommy tidak terima karena hanya diberikan uang Rp5.000 sehingga terjadi selisih paham hingga berujung perkelahian pagi tadi," ujarnya.

Lanjut Kapolres, permainan judi dadu telah berlangsung lama di dalam Lapas Labuhanruku.

"Barang bukti dadu telah diamanakan oleh Polres Batu Bara. Tahanan atas nama Tommy, Yusri dan Iwan telah dilakukan BAP oleh Satreskrim Polres Batu Bara," tandas Kapolres.

Seperti diketahui, perkelahian antar tahanan terjadi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Labuhanruku, Kabupaten Batu Bara, Sabtu (23/11/2013) sekitar 09.30 WIB.

Informasi yang diperoleh, saat itu Tommy (34) warga Kisaran, tahanan titipan Polres Asahan dalam kasus penadah ranmor, hendak mandi dan mengambil handuk.

Tiba-tiba Tommy dikeroyok Yusri (35) cs warga Desa Titi Merah, Kecamatan Lima Puluh, Kabupaten Batu Bara juga tahanan penadah ranmor. Perkelahian sesama tahanan berhasil dilerai pegawai lapas dengan mengamankan Tommy keluar dari lapas. [ded]

LPM dan FKM USU Gelar Edukasi Kesahatan dan Pemberian Paket Covid 19

Sebelumnya

Akhyar: Pagi Tadi Satu Orang Meninggal Lagi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel