post image
KOMENTAR
Dua kubu pedagang yang berjualan di Pasar Aksara, Medan, nyaris adu jotos, Rabu (20/11/2013). Kedua kubu tersebut yakni kubu yang menamakan diri Persatuan Pedagang Tradisional Sumatera Utara (P3TSU) dengan Pedagang Kaki Lima (PKL).

Keduanya terlibat kericuhan saat kubu P3TSU menggelar aksi unjuk rasa menuntut agar PD Pasar Pemko Medan menertiban PKL yang ada di kawasan tersebut. Alasannya, pedagang yang resmi menyewa kios merugi akibat keberadaan PKL.

"Kami mau pedagang yang resmi yang berjualan, bukan asal-asalan, karena kami bayar disini," kata seorang pedagang, Santi.

Aksi unjukrasa yang digelar di Jalan AR Hakim ini memanas saat sejumlah PKL mengejek mereka. Akibatnya kedua kubu yang terlihat emosi terlibat ketegangan. Beruntung petugas PD Pasar berhasil meredakan suasana.

"Tolong tahan emosi masing-masing, kita bisa bicarakan ini baik-baik," kata seorang pegawai PD Pasar.

Permintaan pihak PD Pasar ini sendiri berhasil meredakan emosi para pedagang. Namun kelompok P3TSU tetap ngotot agar PKL ditertibkan.

"Bagaimana kami mau membayar sewa kios resmi, sementara omset kami menurun karena ada mereka (PKL)," keluh para pedagang. [ded]

LPM dan FKM USU Gelar Edukasi Kesahatan dan Pemberian Paket Covid 19

Sebelumnya

Akhyar: Pagi Tadi Satu Orang Meninggal Lagi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel