Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sumatera Utara, mengajak organisasi masyarakat dan kalangan mahasiswa untuk berpartisipasi mengawasi Pemilu Legislatif 2014 mendatang.
Hal ini ditandai dengan penandatanganan kesepakatan sejuta relawan pengawas pemilu di Hotel Novotel Soechi, Jalan Cirebon, Medan, Selasa (12/11/2013).
"Kami berharap keterlibatan ini bisa memaksimalkan pengawasan pemilu di Sumut," kata Ketua Bawaslu Sumut, Syafrida R Rasahan kemarin.
Dilibatkannya relawan dari kalangan mahasiswa dan ormas ini menurut Syafrida, diharapkan mampu menumbuhkan kepedulian diantara semua kalangan terutama intelektual muda seperti mahasiswa.
Sebab, jika hanya mengandalkan tenaga anggota Bawaslu, maka pengawasan menurutnya tidak akan terlaksana dengan baik.
"Terus terang saja, kami kekurangan personil," ujarnya.
Data yang didapatkan, komitmen relawan pengawasan pemilu tersebut melibatkan beberapa ormas seperti NU, Muhammadiyah dan Parkindo.
Selain itu juga terdapat jajaran perguruang tinggi seperti Unimed, Dharma Agung, Universitas Katholik Santo Thomas, Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) dan beberapa perguruan tinggi lainnya.
Seluruh relawan yang hadir membubuhkan tanda tangan pada spanduk berukuran sekitar 7 meter yang bertuliskan komitmen untuk mengawasi pemilu. [ded]
KOMENTAR ANDA