post image
KOMENTAR
Polisi sudah memeriksa sejumlah saksi meledaknya pabrik peleburan besi PT Growth Sumatra Industry di Jalan KL Yos Sudarso Km 10 Medan, Sabtu (25/10/2013) sore. Mereka juga memasang garis polisi di bagian pabrik yang meledak.

Menurut Kapolsek Medan Labuhan, Kompol Reza Pahlevi di lokasi kejadian, ledakan itu dipicu terputusnya tali katrol (tali seling) pengangkut wadah (gayung tuang) berisi baja yang mencair saat akan dipindahkan dari dapur peleburan.

"Informasi sementara ledakan terjadi saat besi diangkat untuk dimasukkan ke tungku peleburan, tiba-tiba slingnya putus dan besi jatuh ke tungku sehingga terjadi percikan api dan ledakan," kata Kapolsek.

Dia memaparkan sejauh ini tidak ada korban jiwa akibat ledakan. Namun, 10 karyawan mengalami luka bakar dan sudah dilarikan ke rumah sakit.

Sementara keterangan berbeda disampaikan karyawan PT Growth Sumatra. Seorang karyawan yang tak ingin disebutkan namanya, mengatakan kejadian itu disebabkan human error.

"Akibat kesalahan itu, gayung membawa cairan besi lepas sehingga tercurah ke tempat yang kebetulan banyak semacam sampah, sehingga terjadi ledakan," ujarnya.

Dia memaparkan, pabrik untuk sementara tidak beroperasi menyusul kejadian ini. "Biasanya sampai jam 10 malam masih kerja. Ini ya berhenti dulu, untungnya besok tanggal merah jadi benar-benar libur," ujarnya.

Seperti diberitakan, pabrik peleburan besi PT Growth Sumatra Industry di Jalan KL Yos Sudarso Km 10, Medan, meledak, Sabtu (26/10/2013) petang sekitar jam 16.30 WIB. Akibatnya, 10 karyawan mengalami luka bakar dan rumah warga di sekitar juga rusak. [ded]

LPM dan FKM USU Gelar Edukasi Kesahatan dan Pemberian Paket Covid 19

Sebelumnya

Akhyar: Pagi Tadi Satu Orang Meninggal Lagi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel