Hanya gara-gara dirinya tidak senang mendengar suara bising dari sepeda motor, Acai (40), warga Jalan Datuk Kabu, pasar III Tembung, Kecamatan Percut Seituan memukul tetangganya Arif (18). Akibatnya, Arif pun mengalami memar di bahagian wajahnya.Korban yang tidak terima dirinya dipukul pelaku lalu membuat laporan ke Polsek Percut Seituan, Jumat (18/10/2013).
Dipolsek Percut korban menceritakan, kejadian ini bermula saat dirinya bermaksud hendak memanasi sepeda motor miliknya. Ia pun pergi ke pekarangan rumahnya untuk menghidupkan sepeda motornya lalu menggebernya.
Namun, lantaran mendengar suara bising yang ditimbulkan dari korban, pelaku pun keluar dari rumahnya dan menemui korban. Sempat terjadi adu mulut sebelum akhirnya terjadilah insiden pemukulan ke wajah korban sebanyak 3 kali. Pemukulan tersebut pun dapat dilerai kawan-kawan korban dan pelaku meninggalkan lokasi.
"Gak kuat kalinya kugeber keretaku, tapi langsung ia datang dan marahi aku. Sempat adu mulut tadi, terus dipukulnya mukaku," jelas pemuda asal Sumatera Barat ini.
Korban yang tak terima lantas melaporkan pemukulan itu kepada pamannya. Tak senang keponakannya dipukuli, korban dan pamannya beserta temannya yang melihat kejadian itu pun mendatangi Mapolsek Percut Sei Tuan untuk melaporkan pelaku.
"Udah tua bapak itu bang, tukang becak kerjanya. Aku gak berani melawannya, jadi kubilang sama paman aku ini," tambahnya pemuda perantauan yang baru setahun tinggal di Medan ini.
Terpisah Kapolsek Percut Sei Tuan, AKP Ronald Sipayung, Sik, SH saat dikonfirmasi mengatakan telah menerima laporan korban dan masih dalam proses. "Laporannya udah kita terima dan udah kita periksa, dan akan kita proses," jelasnya. [ded]
KOMENTAR ANDA