Aksi pemadaman listrik oleh PLN merugikan masyarakat. Tak hanya merusak peralatan yang memerlukan listrik di rumah tangga, aksi pemadaman yang kerap terjadi ini juga mengganggu hubungan manusia dengan sang pencipta. Banyak jamaah umat muslim yang hendak beribadah di sejumlah masjid dan mushalla, terganggu ibadahnya karena pemadaman tersebut.
Sebagai bentuk kepedulian bagi umat muslim melaksanakan ibadah, DPD Satgas Inti Ikatan Pemuda Karya (IPK) Sumatera Utara, menyerahkan bantuan berupa lampu emergency, speaker dan menyantuni sejumlah anak yatim piatu di lingkungan Mushalla At-Thohoriyah, Jalan Brigjen Katamso Gang Melati, Medan, Minggu (6/10/2013) siang.
Ketua DPD Satgas Inti IPK Sumatera Utara, Edwin Ginting Suka, melalui Wakil Ketua, Chaerul Lubis, menuturkan, kegiatan sosial yang dilakukan tersebut merupakan sebagai bentuk nyata perubahan paradigma baru yang dibawa DPD Satgas Inti IPK Sumut sebagai slogannya.
"Kehadiran Satgas Inti IPK Sumatera Utara di mushalla ini untuk membantu beban yang dirasakan masyarakat terkait kerapnya terjadi pemadaman listrik di Sumatera Utara. Dimana, pemadaman tersebut mengganggu konsenrtasi jamaah dalam beribadah. Karena itu, pada kesempatan ini kami menyerahkan beberapa unit lampu emergency yang dapat digunakan untuk beribadah apabila terjadi pemadaman listrik," ujar Chaerul didampingi Wakil Sekretaris DPD Satgas Inti IPK Sumut, M Razif Randi.
Chaerul juga menjelaskan, image OKP di tengah-tengah masyarakat sangat buruk. Dimana, OKP dianggap sebagai preman yang mengganggu ketentraman masyarakat.
"Kami ingin merubah paradigma tersebut, meski kerja berat namun harus tetap berusaha. Kegiatan ini merupakan ide mulia yang tercetus dari Wakil Sekretaris DPD Satgas Inti IPK Sumatera Utara, Razif Randi dan pengurus sangat mendukungnya. Kedepan, kita berharap kegiatan serupa dapat kembali dilaksanakan di lokasi berbeda dengan harapan dapan membantu beban masyarakat," tuturnya.
Turut hadir dalam kesempatan itu, sejumlah pengurus diantaranya Bendahara Umum, Yudhi, Rasmina Sitepu, yang juga Caleg DPRD Kota Medan dari Partai Demokrat, Wakil Ketua Bidang Kebijakan Publik, Thamrin Samosir, SH, dan Hakim.
Senada dengan Chaerul, Randi selaku inisiator kegiatan sosial itu mengaku dirinya sangat prihatin dengan aksi pemadaman listrik yang dilakukan oleh pihak PLN. Sebab, akibat pemadaman itu aktifitas ibadah para warga di lingkungan tersebut jadi terganggu.
"Dengan bantuan ini, kami berharap dapat mengurangi beban warga saat terjadi pemadaman listrik," sebutnya.
Kepala Lingkungan XII Medan Maimoon, M Saleh, menyambut baik kegiatan yang dilakukan Satgas Inti IPK Sumatera Utara tersebut. Dia berharap kegiatan itu dapat terus berlanjut dan tidak terhenti.
"Saya atas nama warga dan pengurus BKM Mushalla sangat berterima kasih atas bantuan tersebut. Bantuan ini nantinya dapat membantu penerangan di mushalla apabila terjadi pemadaman," tutupnya. [ded]
TEKS FOTO: Pengurus Satgas Inti IPK Sumatera Utara menyantuni sejumlah anak yatim di lingkungan Mushalla At-Thohiriyah Jalan Brigjen Katamso Medan. [Foto: Amrin]
KOMENTAR ANDA