Konsentrasi dalam berkendara diwajibkan bagi seluruh pengguna kendaraan. Namun, jika si pengendara dipengaruhi narkoba saat mengemudikan kendaraan mereka, maka akan berdampak terhadap keselamatan jiwa mereka sendiri. Sebab itu, Kapolda Sumatera Utara Syarif Gunawan mengatakan, untuk menciptakan masyarakat tertib berlalulintas dan bebas dari narkoba tidak hanya tugas dari aparat kepolisian dan Pemerintah, namun peran serta orang tua dalam mengontrol segala tindak tanduk anak mereka diluar lingkungan keluarga tak kalah pentingnya.Hal itu pula yang membuat serangkaian acara kegiatan Apel Besar Tertib Berlalulintas dan Anti Narkoba yang digelar di Lapangan Merdeka Medan, Sabtu (28/9/2013), menjadi kampanye penting tertib lalulintas dan anti terhadap narkoba.
"Tahun ini tepatnya Juni lalu, angka kecelakaan mencapai 6,4 persen dan sejumlah kasus diantaranya disebabkan kecanduan narkoba," ungkapnya kepada MedanBagus.Com.
Sementara itu Pelaksana Tugas Walikota Medan Dzulmi Eldin menyambut baik diadakannya kegiatan ini. Menurutnya, sudah seharusnya masyarakat Kota Medan sadar berlalulintas apalagi ketergantungan terhadap narkoba.
"Disiplin berlalulintas harus kita mulai dari diri sendiri. Begitu juga dengan sikap kita untuk menjauhi narkoba. Karena yang rugi nanti bukan hanya diri sendiri, juga berdampak kepada kehidupan rumah tangga," terangnya.
Pantauan MedanBagus.Com di Lapangan Merdeka Medan, acara Apel Besar yang di motori Polresta Medan dan jajarannya ini, menampilkan konvoi sejumlah kendaraan dari kalangan komunitas automotif di Kota Medan, teatrikal penyalahgunaan narkoba dan lucky draw. [hta]
KOMENTAR ANDA