Warga jalan Sidodame, komplek Pemda, Medan Timur, Kamis (26/9/2013) digemparkan dengan penemuan sesosok mayat bayi di bawah pohon.
Mayat bayi laki-laki yang diperkirakan berusia 7 bulan itu pertama kali ditemukan seorang anak Sekolah Dasar (SD) yang sedang melintas. Saat itu dia baru saja pulang sekolah mencium bau tidak sedap dari bungkusan plastik warna hitam.
Curiga dengan itu, anak SD itu pun mencoba membuka bungkusan plastik. Ternyata di dalamnya terdapat bayi yang masih berdarah segar dengan terbungkus kain putih.
Warga yang menduga bahwa mayat bayi itu adalah hasil perbuatan terlarang orang tuanya. Penemuan mayat itu kemudian dilaporkan kepada pihak kelurahan yang dilanjuti oleh Polsek Medan Timur. Kemudian, pihak kepolisian dan kelurahan mengevakusi ke Rumah Sakit Pirngadi Medan.
Kapolsek Medan Timur Kompol Juliani Prihartini mengatakan, kalau mayat bayi itu memang dibuang oleh orang yang tidak bertanggungjawab. Dia belum bisa memastikan kalau yang membuang mayat itu warga sekitar.
"Ya pastilah ini dibuang, tapi saya belum bisa memastikan kalau yang buang ini dari warga sekitar karena mayat itu ditemukan di pinggir jalan perlintasan. Bisa saja orang lain yang membuang ke sini," katanya.
Untuk mencari tahu siapa yang membuang bayi ini, Kapolsek menjelaskan, pihaknya akan bekerjasama dengan pihak kepala lingkungan, kelurahan dan kecamatan.
"Saya akan koodinasi dengan kepala lingkungan untuk mencari warga-warga sekitar yang mencurigakan," tambahnya. [hta]
KOMENTAR ANDA