post image
KOMENTAR
Puluhan massa Satuan Pemuda dan Mahasiswa Pemuda Pancasila (Sapma PP) Sumatera Utara menggelar unjuk rasa di depan pelataran kantor PLN Wilayah  Sumut, jalan Yos Sudarso, Rabu (25/9/2013).

Dalam aksi itu, selain berorasi mereka juga mengumpulkan sejumlah bantuan uang receh kepada PLN agar dipergunakan membeli turbin baru.

Sementara menurut Koordinator Aksi Syaiful Amri Sambas, buruknya managemen kepemimpinan dan oprasional perusahaan BUMN ini tidak bisa ditolerir lagi. Karena tiap tahun, Provinsi Sumut terus mengalami hal serupa.

"Tiap ganti pemimpin dan kebijakan, seharusnya mampu meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, bukan semaki buruk," teriaknya

Lanjut Syaiful, pihaknya mengherankan capaian target kinerja Dirut PLN. Pasalnya perusahaan BUMN ini bukan meningkatkan kualitas layanan, malainkan melakukan pemadaman terus menerus dan merajalela.

"Listrik untuk kehidupan yang lebih baik. Kami tidak butuh kata maaf, kami mau PLN menanggung seluruh kerugian moril dan materil yang diakibatkan seringnya listrik padam," paparnya.

Menanggapi tuntutan masa tersebut, Deputi Manager Humas PLN Wilayah Sumut Raidir Sigalingging mengatakan, Pemerintah Provinsi Sumut sudah mencari alternatif, guna mengatasi krisis listrik di Sumut. Saat ini pihaknya sudah menyewa genset bertenaga 150 mega watt (MW) dari negara tetangga.

"Kita sudah menyiapkan 150 MW dengan cara menyewa genset dari singapura, dan yang baru masuk 30 MW. Jadi saya minta kita harus bersabar," terangnya. [hta]

Komunitas More Parenting Bekerja Sama Dengan Yayasan Pendidikan Dhinukum Zoltan Gelar Seminar Parenting

Sebelumnya

Sahabat Rakyat: Semangat Hijrah Kebersamaan Menggapai Keberhasilan

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Komunitas