post image
KOMENTAR
MBC. Setelah dinyatakan secara resmi bahwa Gita Wirjawan menjadi peserta Konvensi Demokrat, tiba-tiba iklan Gita bertebaran dimana-mana. Iklan Gita, dengan menggunakan Kementerian Perdagangan, ada di televisi, radio, media cetak, baliho dan lain-lain. Iklan Gita yang rata-rata mengajak publik untuk membeli produk dalam negeri itu begitu massif.

Melihat fenomena ini, Direktur Lingkar Madani (Lima) Indonesia, Ray Rangkuti, mau mendatangi Komite Konvensi, untuk melaporkan iklan Gita.

Ray curiga dan menduga, iklan Gita ini menggunakan fasilitas negara. Dan meskipun materi iklannya seperti terkait dengan program kementerian, namun hal ini tidak bisa dilepaskan dari posisi Gita yang menjadi peserta Konvensi.

"Iklan ini begitu massif setelah Gita dinyatakan sebagai peserta Konvensi. Nah ini ada apa? Apakah ini pakai uang negara untuk kepentingan politik? Tentu saja bukan hanya Gita, namun Gita yang terlihat begitu massif. Ini yang akan kita laporkan dan tanyakan pada Komite Konvensi," kata Ray SEsaat lalu Senin, (23/9/2013).

Bila terbukti Gita menggunakan uang negara, Ray menyerahkan sepenuhnya kepada Komite Konvensi. Namun yang jelas, Komite Konvensi sudah mengingatkan agar semua peserta Konvensi yang didominasi pejabat negara itu tak menggunakan fasiilitas negara. Dan Lima Indonesia, mau menagih janji Komite Konvensi bila ada di antara peserta yang melanggar aturan yang telah ditetapkan.

"Nanti kita lihat tindaklanjutnya. Kita berharap Komite bisa menilai secara obyektif," ujar Ray sebagaimana disiarkan Rakyat Merdeka Online.[ded]

PHBS Sejak Dini, USU Berdayakan Siswa Bustan Tsamrotul Qolbis

Sebelumnya

PEMBERDAYAAN PEREMPUAN NELAYAN (KPPI) DALAM MENGATASI STUNTING DAN MODIFIKASI MAKANAN POMPOM BAKSO IKAN DAUN KELOR DI KELURAHAN BAGAN DELI

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Peristiwa