MBC. Hampir setahun memimpin Ibukota DKI Jakarta, Gubernur Joko Widodo (Jokowi) belum menyentuh kebijakan transportasi untuk mengurai kemacetan.
Dengan kebijakan pemerintah pusat terkait program mobil murahnya, Jokowi pasti tambah pusing memikirkan jalan keluar mengatasi kemacetan Ibukota yang setiap hari semakin mengular.
"Tidak ada mobil murah saja sudah macet. Jokowi akan tambah puyeng," ujar pengamat kebijakan publik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Siti Zuhro saat talkshow live di Tv One sesaat lalu, Minggu (22/9/2013).
Menurutnya, di era otonomi ini pemerintah pusat semestinya membantu pemprov DKI mengatasi kemacetan dengan menyediakan transportasi publik yang bagus.
"Harus ada regulasi dan kebijakan pusat agar Jakarta tertata baik," tambah Zuhro sebagaimana disiarkan Rakyat Merdeka Online. [ded]
KOMENTAR ANDA