post image
KOMENTAR
Menko Perekonomian, Hatta Rajasa, menegaskan bahwa tiada halangan berarti untuk membangun negeri dan menjadikan Festival Danau Toba 2013 jadi ajang internasional. Karena itu, dia memberikan resep-resepnya.

Bagaimana cara agar mendunia? Pertama, dengan memberdayakan potensi Sumatera Utara. Dalam MP3EI, Sumut mendapat prioritas luar biasa. Indonesia dibagi enam koridor, dan dibuka dua gerbang utama. Kedua gerbang barat ada di Sumatera Utara yaitu Bandara Internasional Kualanamu, yang keberadaannya jadi sangat strategis bagi Indonesia keseluruhan. Dan Kuala Tanjung sebagai gerbang laut di kawasan barat Indonesia.

Sedangkan Kabupaten Simalungun sudah menjadi kawasan ekonomi khusus. Dan lebih jauh lagi, Sumut akan jadi basis pengolahan industri hilir yang terintegrasi dengan keunggulan sumber daya manusia.

"Jadi, tidak ada ceritanya Danau Toba ini yang dulunya sudah mendunia, tak bisa kembali mendunia. Pasti mendunia apabila kita bersatu," tegasnya, saat pidato pembukaan Festival Danau Toba 2013, Tuktuk, Samosir, Sumatera Utara, Minggu petang (8/9/2013).

Dia tegaskan pula bahwa keunggulan budaya dan seni harus diperkuat. Karena itulah puncak-puncaknya peradaban bangsa.

"Saya kagumi tarian tor-tor Batak Toba yang jadi kekuatan masyarakat Sumatera Utara. Apabila, beri perhatian tinggi pada budaya itu, maka bangsa akan jadi besar," ujar dia lagi.

Dia sedikit menyinggung soal keramah-tamahan bangsa Batak. Jangan sampai keramahan yang melekat pada masyarakat Batak itu hilang.

"Sahabat saya dan saudara saya dari Batak bicaranya keras, tapi hatinya sangat lembut," jelasnya.

Jadi, dengan alam Danau Toba dan sekitarnya yang indah serta masyarakat berbudaya, ditambah pelabuhan laut dan bandara internasional, Hatta yakin Festival Danau Toba yang akan diselenggarakan tiap tahun akan mendunia.

Ia juga titipkan pada anggota DPR untuk mempercepat anggaran jalan tol dari Bandara Kualanamu ke Danau Toba. Ini jadi prioritas maka harus dibicarakan pembahasannya.

"Jalan tol itu harus dibangun agar jarak tempuh dari bandara internasional Kualanamu ke Danau Toba kurang dari dua jam," terangnya.

Ia juga mengaku sudah bicara ke Menteri Perhubungan agar landasan di Bandara Silangit, Kabupaten Tapanuli Utara, diperpanjang dan diperbanyak fasilitasnya.
"Ini agar komitmen menjadikan Danau Toba mendunia segera terwujud," tegas Hatta.

"Harus kita akui selama ini akses ke Danau Toba ini belum kita perhatikan betul. Mulai sekarang akan kita perjuangkan agar memberikan kesejahteraan kepada masyarakat di Danau Toba. Kita tingkatkan pendapatan masyarakat," tambahnya. [rmol/hta]

FOSAD Nilai Sejumlah Buku Kurikulum Sastra Tak pantas Dibaca Siswa Sekolah

Sebelumnya

Cagar Budaya Berupa Bangunan Jadi Andalan Pariwisata Kota Medan

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Budaya