Beberapa kelompok umat Islam di Indonesia begitu semangat menanggapi pagelaran Miss World 2013. Meraka pun begitu fokus menolak pagelaran yang dinilai bertentangan dengan budaya Timur itu.
Menurut Ketua Dewan Syuro Persaudaraan Pekerja Muslim Indonesia (PPMI) 98, Syahganda Nainggolan, boleh-boleh saja bila ada sekelompok umat Islam yang gencar menolak acara Miss World tersebut. Tapi seharusnya isu utama umat Islam di Indonesia saat ini adalah terkait dengan kondisi di Suriah.
"Yang diurus jangan Miss World terus, sementara persoalan sesama umat di belahan bumi lain terlupakan," kata Syahganda kepada Rakyat Merdeka Online, Jumat (6/9/2013).
"Cukup yang konsen menolak Miss World itu Habib Rizieq (Fron Pembela Islam) saja. Namanya Majelis Mujahidin Indonesia, tapi kok yang diurus juga Miss World," sindir Syahganda, yang juga Dewan Pengarah Alumni ITB.
Syahganda melihat persolaan di Suriah adalah bentuk dari peperangan segitiga antara AS, muslim Syiah dan muslim Sunni. Dan seharusnya umat Islam Indonesia tidak terperangkap pada persoalan Sunni dan Syiah, tapi fokus menentang serangan militer yang akan dilakukan AS pada Suriah.
Syahganda berpandangan, serangan militer AS pada Suriah yang tidak mendapat persetujuan dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) ini adalah illegal dan melanggar perjanjian internasional. [rmol/hta]
KOMENTAR ANDA