MBC. Pengusaha Sengman Tjahja ditenggarai sebagai orang utusan Presiden SBY dalam mengurusi impor daging sapi. Namun kalangan Partai Demokrat membantahnya.
Seperti yang dikatakan Wakil Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Max Sopacua. Dia mengatakan kalau Presiden SBY tidak pernah mengutus pengusaha asal Palembang tersebut atau pihak manapun yang tidak kompeten untuk suatu urusan. Max menegaskan kalau SBY ingin mengirim utusannya pasti orang yang tepat dan kompeten.
"Saya meyakini Pak SBY tidak pernah mengutus orang termasuk Sengman untuk urusan yang dijalankannya. Kalau dia mau mengutus orang, pasti yang menguasai bidang yang diurusnya," kata Max Sopacua kepada wartawan di gedung DPR, Selasa (3/9/2013).
Max juga dengan tegas menepis rumor kalau SBY mengutus Sengman untuk urusan impor daging sapi yang kemudian menjadi kasus nasional yang menyeret mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq.
"Pak SBY tidak tahu menahu urusan seperti itu. Dia kan presiden yang memiliki komitmen tinggi untuk memberantas korupsi, masa ikut-ikut urusan begitu," ujar Max sebagaimana disiarkan Rakyat Merdeka Online.
Kalau SBY disebut-sebut dekat dengan Sengman menurut dia bukan suatu yang harus dipersoalkan. Max mengatakan seorang pemimpin atau pejabat dimana pun dia berada pastilah dikenal dan didekati orang. Kalau soal pengusaha dekat dengan pejabat negara katanya lagi bukan hanya SBY.
Di zaman Soeharto pun banyak pejabat kenal dekat dengan pengusaha. Namun demikian, tegasnya lagi, kalau SBY dan Sengman saling mengenal bukan berarti pendiri partai Demokrat itu terkait dengan urusan pengusaha itu. [ded]
KOMENTAR ANDA