post image
KOMENTAR
MBC. Seorang perempuan yang bekerja di angkatan laut Australia memberi kesaksian terkait pelecehan seksual seorang rekannya ketika kapal HMAS Parramatta berlabuh di Dubai, Uni Emirat Arab, 2 Januari lalu.

Seperti dilansir Sydney Morning Herald, perempuan yang identitasnya dirahasiakan ini mengatakan saat sedang mengeringkan tubuhnya yang telanjang di kamar mandi, dia melihat sebuah cermin mengintip di bawah sisi kamar mandi.

"Saya tidak tahu apa yang harus saya lakukan. Saya merasa lemah dan ingin segera keluar dari sana agar merasa aman," kata perempuan itu dalam kesaksiannya.

Seperti dikutip dari acehshimbun, dalam kesaksian di pengadilan militer angkatan laut di Sydney, ia menjelaskan dirinya sedang menuju ke kamar mandi ketika Letnan James 'Jim' McLaren sedang bercukur di westafel.

Mereka sempat bertegur sapa sebelum akhirnya masing-masing masuk ke kamar mandi yang bersebelahan. Ketika menutup kran dan berjongkok untuk mengeringkan kakinya ia melihat cermin seukuran tangan mengarah kepadanya.

Dia kemudian berlari ke arah Letnan Christopher Andersen yang bertugas sebagai kepala kesehatan di atas kapal.

"Ia terlihat stress berat dan saya kira ia menyaksikan sesuatu yang sungguh menakutkan," ujar Andersen.

"Ia bilang,Jim...Jim..Saya kira ia (Jim) bunuh diri," ujar Letnan Christopher Andersen, lagi.

Letnan McLaren menghadapi dua dakwaan di depan pengadilan militer yang dipimpin hakim Jennifer Woodward.[ded]

Bank Sumut Kembalikan Fitrah Pembangunan, Kembangkan Potensi yang Belum Tergali

Sebelumnya

Berhasil Kumpulkan Dana Rp 30 Juta, Pemkot Palembang Sumbang Untuk Beli APD Tenaga Medis

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Ragam