Seperti masyarakat umumnya, usai melaksanakan shalat Idul Fitri, Gubernur Sumatera Utara, Gatot Pujo Nugroho juga mengadakan acara sungkeman di rumahya. Namun ada hal unik dalam sungkeman ini. Berbeda dari masyarakat kebanyakan, Gubsu selaku kepala rumahtangga justru yang melakukan sungkem kepada istri tercinta.
Acara sungkeman dan maaf memaafkan keluarga Gatot Pujo Nugroho dilakukan di rumah dinas Gubsu Jalan Sudirman No 41 Medan, Kamis (8/8/2013). Acara berlangsung sesaat setelah Gubsu dan keluarga mengikuti sholat ied di Lapangan Benteng.
Tidak hanya keunikan sungkeman, lebaran kali ini terasa sangat istimewa bagi Gubsu. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, lebaran kali ini Gatot Pujo Nugroho bisa merayakannya bersama istri dan kelima anaknya.
Rumaisho Hanniy Muthi'ah, putri ketiga mereka yang kerap absen berlebaran di tanah air karena belajar di Al Azhar, Mesir, tahun ini akhirnya bisa merayakan hari kemenangan bersama keluarga.
Disaksikan kelima putrinya, Gatot Pujo Nugroho yang pagi itu mengenakan baju teluk belanga membuka acara saling bermaaf-maafan dengan melakukan sungkem kepada ibu mertua lalu kepada istri tercinta Hj Sutias Handayani. Kemudian disusul secara berturut-turut oleh anak-anak mereka Afifah Radhiyatullah, Fauzia Diniy Hanif, Rumaisho Hanniy Muthi'ah, Maryam Balqis Salimah, dan Aisyah Na'ilah Robbaniy.
Meski sangat bahagia karena lebaran kali ini bisa kumpul bersama kelima putrinya, namun Gatot Pujo Nugroho tidak bisa berlama-lama bersama mereka. Setelah setengah jam berkumpul dengan keluarga, sebagai Gubernur Sumatera Utara, Gatot harus memimpin jajarannya bersilaturahim ke rumah unsur FKPD Sumut.
Didampingi Wagubsu dan Sekdaprovsu, dia pun bersilaturahmi ke rumah dinas Kapolda Sumut Irjen Pol Syarief Gunawan di jalan Walikota No 2.
Tak lupa, Gubsu juga bersilaturahmi ke Panglima Kosek Hanudnas III Marsekal Pertama TNI Sungkono, SE, MSi di jalan Imam Bonjol No 56. Kemudian diteruskan dengan kunjungan di rumah Wakapolda Sumut Kombes Basaruddin.
Di tempat ini rombongan Gubsu saling bermaafan dan bertukar kabar. Sambil sesekali menikmati makanan dan minuman yang disajikan tuan rumah.
"Ini adalah agenda rutin setiap lebaran pertama. Selain bermaaf-maafan juga merajut silaturahim," kata Gubsu kepada wartawan di sela-sela halal bi halal.
Dengan silaturahim yang terjaga, Gubsu berharap para pemimpin dan masyarakat Sumatera Utara semakin kompak. Sehingga pembangunan Sumatera Utara dapat terus digesa dalam suasana kekeluargaan dan kerjasama semua pihak. [ded]
KOMENTAR ANDA