MBC. Warga Sumut diminta tidak terpancing aksi peledakan bom Vihara Ekayana, Jalan Mangga II, Jakarta Barat. Tindakan itu dinilai hanyalah perbuatan biadab dari orang-orang pengecut yang mencoba mengganggu kerukunan umat beragama di Indonesia jelang perayaan Idul Fitri.
''Itu adalah tindakan dari pengecut yang tidak senang melihat ketentraman di saat sebagian besar rakyat negeri ini menjalankan ibadah puasa. Saya berharap pihak kepolisian segera membekuk pelaku pengeboman yang tidak manusiawi itu,'' ujar Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Hanura Nurdin Tampubolon, di Jakarta, kemarin.
Menurut Nurdin, sebagaimana dikutip dari metrosiantar, tindakan cepat dari kepolisian sangat dibutuhkan agar rasa waswas masyarakat tidak berkepanjangan.
''Jika nantinya aparat berhasil mengungkap siapa dalang di balik aksi teror tersebut, juga harus dihukum dengan sanksi yang berat sehingga ada efek jera,'' katanya.
Di sisi lain, menurut Nurdin, warga juga perlu melakukan beberapa langkah praktis agar hal-hal yang tidak diinginkan dapat diantisipasi.
Di antaranya meningkatkan kewaspadaan dan kepedulian sosial di semua tingkatan lapisan masyarakat yang ada.
''Masyarakat Sumut juga jangan mudah terprovokasi dan segeralah melapor ke aparat keamanan jika melihat ada hal-hal yang cukup mencurigakan,” katanya.
Anggota dewan dari daerah pemilihan Sumut ini yakin jika hal-hal itu dapat terpelihara dengan baik, maka Sumut akan tetap berada dalam kondisi yang kondusif dan memiliki sikap toleransi yang tinggi.[ded]
KOMENTAR ANDA