post image
KOMENTAR
Tenaga pendidik siswa berkebutuhan khusus sangat jauh berbeda dengan tenaga pendidik formal lainnya. Hal ini terbukti di Indonesia. Karena berdasarkan data yang dimiliki Singapore International Foundation (SIF) seperti dikutip dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Indonesia masih membutuhkan 16 ribu orang tenaga pendidik setidaknya untuk 300 ribu anak berkebutuhan khusus. Disamping itu, tahun 2010 lalu, tercatat 100 ribu anak atau setidaknya 30 persen anak-anak berkebutuhan khusus yang berusia 5-8 tahun terdaftar dalam sekolah inklusif.

"Indonesia masih butuh 16 ribu orang tenaga pendidik berkebutuhan khusus, jadi masih cukup banyak yang dibutuhkan," ungkap Joane Lin Senior Manager International Volunteerism SIF dalam siaran Persnya yang diterima MedanBagus.Com, Selasa(23/7/2013).

Joane Lin menambahkan, motivasi dibalik proyek ini hanya untuk memastikan bahwa anak berkebutuhan khusus memiliki hak untuk mendapatkan akses yang sama dengan anak sekolah forma lainnya. Untuk itulah, International Volunteersim SIF bekerjasama dengan Yayasan Abdi Kasih (YADIKA), melatih sejumlah tenaga pendidik, agar para guru tersebut memiliki skill yang lebih baik dari sebelumnya.

"Pelatihan relawan spesialis kita fokuskan pada pengembangan kelompok guru pendidikan khusus dan melengkapi mereka dengan teknik terapi yang memberikan kesempatan belajar yang lebih baik bagi para siswa," tambah Joane Lin.

Sementara itu Kepala Sekolah YADIKA Yustinus Sukisno mengatakan, selama dua tahun ini, kerjasama antara YADIKA dan SIF cukup baik. Seluruh tenaga pengajar di Yayasan ini dan orang tua siswa, sangat merasakan manfaat dari program tersebut.

"Kami merasakan positif dari transfer of knowlege yang selama ini diberikan SIF. Tidak hanya kepada tenaga pendidik kami, tapi juga kepada orang tua siswanya. Karena anak menjadi mandiri dan tidak ketergantungan," ungkapnya. [hta]

Komunitas More Parenting Bekerja Sama Dengan Yayasan Pendidikan Dhinukum Zoltan Gelar Seminar Parenting

Sebelumnya

Sahabat Rakyat: Semangat Hijrah Kebersamaan Menggapai Keberhasilan

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Komunitas