Kawanan perampok yang membobol dua unit mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) yang berada di Swalayan Maju Bersama, Jl Tritura, Medan Amplas, Sabtu (20/7/2013) terekam kamera CCTV.
Berdasarkan rekaman CCTV, perampokan terjadi sekitar pukul 02.39 dini hari tadi. Sekawanan perampok sempat melumpuhkan empat penjaga malam sebelum beraksi. Keempatnya diikat dan dilakban pada bagian mata dan mulut setelah ditodong dengan senjata api. Usai melakukan aksinya, para pelaku kemudian kabur melalui gerbang depan.
Sekitar pukul 04.30 WIB, polisi langsung dihubungi. Petugas langsung melakukan olah TKP dan menyisir sekitar lokasi pasar swalayan tersebut. Beberapa orang yang dicurigai diamankan dan dikumpulkan di halaman Supermarket Maju Bersama untuk diinterogasi.
Bahkan, anjing pelacak dari jenis Belgian Melanoise pun didatangkan dan dilepas di lokasi itu. Setelah melacak ke sekitar lokasi, anjing bernama Zig itu menyerang dan menggigit salah satu pria yang diamankan. Anjing tersebut tidak mau melepas gigitannya dari pria itu.
Meski berkali-kali tidak mengaku, pria itu langsung diamankan dan dibawa ke kantor polisi. Selain dia, empat petugas keamanan juga diangkut ke Mapolsek Patumbak.
"Kita sudah olah TKP. Ada lima orang yang kita amankan untuk dimintai keterangan," kata Kasat Reskrim Polresta Medan, Kompol Jean Calvijn Simanjuntak.
Dikatakan Calvijn, selain sejumlah terperiksa, pihaknya juga mengamankan barang bukti berupa lakban, tali dan ransel yang diduga digunakan para pelaku untuk melancarkan aksinya.
"Para pelaku menggunakan mesin las dalam menjalankan aksinya. Kami masih berupaya menggabungkan modus-modus yang sama dalam perampokan lainnya. Kalau total kerugian, belum bisa saya sampaikan," pungkasnya. [hta]
KOMENTAR ANDA