post image
Tontotan Warga
KOMENTAR
Sejumlah warga yang tinggal di kawasan Jalan Merak Jingga, Kecamatan Medan Barat dihebohkan dengan tewasnya seorang pria tua di dalam mobil, Senin (15/7/2013) petang.

Informasi yang dihimpun di lokasi, korban tewas diketahui bernama Abdul Kalil (74), warga Jalan Galang, Kel Pandau Hilir, Kecamatan Medan Perjuangan. Dia ditemukan tewas dengan kondisi duduk di kursi kemudi mobil Suzuki Karimun BK 1570 ZO yang dikendarainya.

Kejadian itu pertama kali diketahui oleh Polisi Lalulintas (Polantas) yang sedang bertugas di perempatan Jl Merak Jingga - Jl Perintis Kemerdekaan. Karena melihat mobil korban terhenti di badan jalan, polisi kemudian mendekatinya. Saat hendak disuruh maju, ternyata pengemudi mobil ditemukan sudah tidak bernyawa lagi.

Untuk menghindari kemacetan, Polantas dibantu warga sekitar kemudian mendorong mobil korban menepi ke taman perempatan Jalan tersebut.

Karto, seorang pengemudi becak bermotor (betor) yang sedang melintas di Jalan tersebut mengaku, awalnya mobil korban sempat menabrak mobil pengendara lain di Jl Merak Jingga, persis di depan sebuah SPBU.

"Karena agak macet, tadi mobil itu sempat menabrak bagian belakang mobil pengendara pas di depan SPBU," ujarnya.

Kemungkinan karena tak terima ditabrak, pengendara itu kemudian turun dan mendatangi mobil korban. Karena melihat korban sudah tidak bernyawa lagi, pengendara tersebut kemudian berlalu pergi.

"Mungkin yang ditabrak mau minta ganti rugi sama korban. Tapi pas dilihatnya sudah gak bernyawa lagi, dia langsung pergi," sebutnya.

Kejadian menjelang waktu berbuka puasa itupun menarik perhatian warga dan pengendara yang sedang melintas. Warga berkerumun di sekitar mobil untuk melihat jasad korban secara dekat.

Tak berapa lama kemudian, petugas identifikasi Polresta Medan turun ke lokasi untuk mengambil sidik jari korban. Karena tak ingin dilakukan visum, usai diidentifikasi keluarga korban yang tiba di lokasi langsung membawa jenazah ke rumah duka.

Salah seorang petugas Polsek Medan Area yang ditemui di lokasi menyebut, kematian korban disebabkan karena serangan jantung mendadak.

"Gak ada barang-barang korban yang hilang dari dalam mobil. Kemungkinan korban tewas karena serangan jantung," ujarnya singkat. [ded]

LPM dan FKM USU Gelar Edukasi Kesahatan dan Pemberian Paket Covid 19

Sebelumnya

Akhyar: Pagi Tadi Satu Orang Meninggal Lagi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel