MBC. Gara-gara istri terlambat membukakan pintu, suami yang satu ini tega menggergaji payudara istrinya hingga tubuhnya terkapar. Ironisnya perlakuannya itu dilakoninya di depan anaknya sendiri.
Begitulah Ismail (40) warga Kelurahan Pahang, Kecamatan Datuk Bandar, Tanjungbalai menggergaji dada istrinya Misnah (38) di hadapan anaknya, Minggu (7/7) malam sekitar pukul 23.00 WIB.
Namun bagi Misnah, istri yang dadanya digergaji dadanya tak mau memafkan perbuatan suaminya.
Menurut Misnah, seperti dikutip dari metrosiantar, Ismail sudah sering menganiaya dirinya.
Misnah pun menceritakan, selama ini Ismail yang tidak memiliki pekerjaan tetap ini sudah sering pulang ke rumah dalam keadaan mabuk. Jika Misnah terlambat membukakan pintu, maka Ismail akan marah dan menganiayanya.
''Akibat perbuatannya kepada saya, keluarga saya dan para tetangga langsung membawa saya ke rumah sakit untuk diobati. Di rumah sakit saya ditempatkan di ruangan rawat Inap kamar bedah. Saya benar-benar terpukul atas perbuatan suami saya itu. Jika nanti suami saya bebas, saya mungkin sulit untuk bersatu kembali dengan suami saya. Karena seharusnya sebagai suami, dia melindungi istrinya bersama anak-anaknya, bukannya menganiayanya,'' kata Misnah.
Misnah menambahkan, suaminya yang kerjanya mocok-mocok sering pulang larut malam selalu pulang dalam keadaan mabuk.
''Terkadang anak saya takut dan malu dengan tingkah suami saya itu. Bahkan anak saya sering malu pada temanya karena ulah suami saya itu,'' katanya.
Misnah menambahkan, suaminya sudah berulang kali dinasehati keluarga agar tidak menganiaya Misnah, namun Ismail selalu selalu mengulangi perbuatannya.
Sekadar diketahui, saat itu, pelaku pulang dalam kondisi mabuk dan menggedor-gedor pintu. Nah, lantaran istrinya terlambat membuka pintu suaminya pun marah-marah. Misnah yang tak ingin ribut selanjutnya kembali masuk ke kamar untuk tidur.
Di luar dugaannya, suaminya datang dengan membawa gergaji selanjutnya terjadilah peristiwa mengenaskan itu.
Saat itu, Misnah menjerit histeris hingga kondisinya terkapar di lantai. Anaknya yang melihat kejadian itu pun tak bisa berbuat banyak. Dia pun lantas hanya bisa menjerit sejadinya hingga mengundang perhatian tetangganya.
Beruntung, ada warga yang menghubungi polisi. Selanjutnya Ismail langsung diboyong ke Polsek Datuk Bandar untuk diperiksa
Sementara Misnah yang terkapar langsung dilarikan ke RSU dr T Mansyur Tanjungbalai untuk dirawat intensif.[ans]
KOMENTAR ANDA