MBC. Akhir pekan lalu, pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum (PU) di Medan sudah mengirim tambahan Mobil Tangki Air (MTA) yang berasal dari Gudang Cipta Karya di Tanjung Morawa-Medan. MTA itu diberangkatkan melalui jalur darat. Tidak itu saja, dari Gudang Medan turut dikirim 20 toilet knock down, 10 hidran umum serta 400 jerigen air.
Staf Ahli Menteri PU Bidang Keterpaduan Pembangunan, Taufik Widjojono mengatakan tambahan peralatan untuk membantu para korban juga dimobilisasi dari Gudang Pusat Direktorat Jenderal (Ditjen) Cipta Karya di Bekasi Jawa Barat melalui transportasi udara.
Peralatan tambahan itu berupa 20 toilet knock down, 100 jerigen air kapasitas 10 liter, dua pompa alcon, 20 PAC dan dua roll selang. Sebelum datangnya tambahan dari Gudang Cipta Karya di Medan dan Bekasi, Kementerian PU sendiri telah mengoperasionalisasikan 6 MTA, 40 HU, 60 toilet knock down dan 100 jerigen air. Peralatan tersebut beroperasi pada dua kabupaten yang terkena dampak gempa paling serius yaitu Aceh Tengah dan Bener Meriah.
Kementerian PU pun membantu korban gempa dengan menurunkan Satuan Tugas (Satgas) Tanggap Darurat Ditjen Cipta Karya.
Mereka, seperti dikutip dari Rakyat Merdeka Online, membantu penanganan tanggap darurat yang dilakukan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Aceh serta BPBD Kabupaten Bener Meriah dan Aceh Tengah. terhadap korban gempa berkekuatan 6,2 SR beberapa hari lalu. [ans]
KOMENTAR ANDA