Tanpa dikomandoi seorang Direktur Utama (dirut), PT Bank Sumut
tetap mencetak keuntungan dan memberikan kontribusi signifikan kepada
kas pemerintah daerah selama 2012-2013.
Pada 2012, Bank Sumut mencetak laba sebelum pajak sebesar Rp622 Miliar.
Demikian press rilis paparan direksi Bank Sumut yang diterima wartawan,
pada acara Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) bank tersebut yang digelar,
Jumat (28/12).
Dalam paparan itu juga disebutkan bahwa pencapaian laba sebelum pajak
juga meningkat sebesar Rp29 miliar atau 4.9 persen dari laba sebelum
pajak tahun 2011 yang mencapai Rp593 miliar.
"Namun laba bersih tahun buku 2012 tercatat sedikit lebih rendah
dibanding tahun 2011. Pada tahun 2012, laba bersih tercatat Rp422 M,
sedikit lebih rendah dibanding laba bersih tahun 2011 yang tercatat
Rp428 M," kata direksi.
Hal ini dikarenakan adanya peningkatan beban non operasional dan beban
pajak. Meski demikian laba bersih Bank Sumut setiap tahun masih relatif
stabil. Sebagaimana disebutkan, perkembangan hasil usaha (laba bersih)
untuk tahun 2012 tercatat Rp622 Miliar laba sebelum pajak, sedangkan
tahun 2011 tercatat Rp593 M, sehingga pertumbuhan pada 2011/2012
tercatat 4.9 persen. [ded]
KOMENTAR ANDA