Meski Jose Mourinho telah angkat kaki dari Santiago Barnebeu, namun kenangan buruk dan mimpi kelam Iker Casillas seakan belum mau hilang.
Kapten yang dibangkucadangkan selama empat bulan ini mengaku terpukul dengan kebijakan The Special One yang tak kunjung memainkannya meski cedera tangan Casillas sudah pulih.
Tak hanya terpukul, kekecewaan dan kesedihan kiper utama Timnas Spanyol ini pun diluapkannya dengan menangis.
"Saya menangis. Saya tersiksa, tidak nyaman, saya tak bisa tidur setiap malam," ujar Casillas sepeti yang dilansir FIFA, Kamis (27/6/2013).
Casillas yang tak bisa menyembunyikan kekecewaannya itu juga menambahkan bahwa ia punya keinginan menghabiskan sisa masa produktifnya sebagai pesepakbola di Madrid.
"Saya adalah seorang Madridista sejati, klub selalu menjadi yang utama bagi saya. Saya akan sangat bahagia untuk pensiun di Madrid, namun tak masalah jika seorang pelatih tak memilih saya." ujar dia.
Sebelumnya, sepanjang paruh kedua musim 2012/13 lalu, nama Casillas seakan kian akrab dengan bench Los Blancos. Setelah sempat mengalami cedera, keretakan hubungan dengan The Special One pun berakibat pada didepaknya Casillas dari skuad utama.
Mourinho bahkan mendatangkan kiper anyar, Diego Lopez, untuk menggantikan Casillas di bawah mistar gawang. [hta]
KOMENTAR ANDA