Berhati-hatilah dengan operasi payudara. Jika tidak dilakukan dengan benar bisa mengancam keselamatan. Kondisi ini dialami Claire Rigley, ibu tiga anak dari Nottinghamshire, Inggris.Niat hati ingin memermak payudaranya karena mengendur dan memanjang, justru dia kehilangan puting susu sebelah kiri.
Mimpi buruk tersebut berawal ketika Rigley yang sudah menghabiskan ribuan dolar untuk implan payudara kepada seorang dokter di Praha, Republik Ceko. Dia menghabiskan 3.295 Poundsterling (Rp 50 juta) untuk operasi dan 1.400 Poundsterling (Rp 21 juta) untuk penerbangan, akomodasi dan biaya.
Seperti dikutip YourHealth, Kamis (27/6/2013), Rigley berjuang untuk menurunkan 28 kilogram (kg) dan mengembalikan bentuk tubuhnya seperti sebelum melahirkan.
"Saya telah menurunkan 4,5 stone (28 kg). Payudara saya memanjang dan kendur dan kehilangan berat badan membuatnya menjadi buruk," kata Rigley.
Rigley mencari seorang ahli bedah di Inggris untuk melakukan operasi pada payudara agar terlihat lebih besar. Tapi, ia diberitahu namanya masuk dalam daftar tunggu yang panjang.
Karena tak sabar, Rigley memilih pergi ke dokter di Praha, Republik Ceko. Awalnya operasi payudara membuat ukuran payudaranya bertambah dari 38 DD menjadi 40 FF. Ketika pulang ke rumah, ia merasa puas. Namun, dua hari kemudian ia menyadari cairan bocor dari lubang di sekitar puting payudaranya.
Rigley kemudian menelepon ahli bedah plastik di klinik dan diberitahukan ia tak perlu khawatir dengan keluarnya cairan.
"Dua atau tiga hari kemudian lubang mulai terlihat di sekitar puting saya. Kemudian ibu saya menghampiri saya di kamar mandi dan mengatakan, ya Tuhan, implanmu meledak. Kamu harus ke rumah sakit," kata Rigley.
Saat itu juga, payudaranya berubah menjadi hitam dan pink dari infeksi yang membuat payudaranya berlubang. Menurut Rigley, klinik itu telah membuat payudaranya jauh lebih kecil akibat nekrosis, di mana suplai darah terputus. [ded/bbs]
KOMENTAR ANDA