Asisten II Ekonomi Pembangunan (Ekbang) Pemprov Sumut, Sabrina, mengatakan konsep Sumatera Utara Action Plan akan diiringi pengembangan dan perwujudan 6.000 wirausaha atau entrepreneur muda di Sumut.
''Ini diskenariokan sebagai realisasi untuk titik tolak pembangunan wirausahawan muda. Bisa diselaraskan juga dengan upaya negara China untuk mengembangkan konsep job creative mereka. Karena ini titik tolak, tidak mungkin bisa lepas dari sistem pendidikan. Kita berharap lulusan universitas tidak lagi mencari kerja, tapi lebih kepada menciptakan kerja,'' katanya.
Pihaknya, seperti dikutip dari liputanbisnis, akan intens melakukan pemetaan bersama Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sumut sekaligus melihat perkembangan dunia bisnis di Sumut sebagai percontohan.
Sabrina menyadari untuk mendorong jiwa entrepreneur di generasi muda, selain pendidikan dan pelatihan kreatif, juga dibutuhkan permodalan yang cukup untuk memulai bisnis atau usaha.
Namun ia memastikan pihak Pemprov Sumut sudah memikirkan persoalan itu, termasuk menggandeng pihak perbankan untuk memberikan pinjaman yang memadai untuk memulai usaha.[ans]
KOMENTAR ANDA