Pemko Medan telah menyiapkan anggaran sebesar Rp4 miliar lebih untuk subsidi pasar murah yang akan digelar di 151 titik di Kota Medan.
Subdisi ini diberikan guna membantu masyarakat, khususnya warga kurang mampu untuk membeli bahan kebutuhan pokok dalam rangka menyambut datangnya bulan suci Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 1434 H. Selain itu untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan harga menyusul kenaikan harga BBM.
''Pasar murah ini rencananya kita buka pada 1 Juli 2013 sekitar pukul 14.00 WIB, bertepatan Hari Jadi ke-423 Kota Medan,'' kata Pelaksana Tugas Wali Kota Medan Drs H Dzulmi Eldin MSi dalam siaran persnya yang diterima MedanBagus.Com sesaat lalu.
Didampingi Asisten Ekbang Ir Qamarul Fattah, Asisten Umum Ikhwan Habibi Daulay SH, Kadis Kominfo Darusalam Pohan, Kadisperindag Syahrizal Arif, Kadis Koperasi dan UMKM Tunggar Harahap. Kadis Bina Marga Khairul Syahnan, Kabag Humasy Budi Hariono SSTP MAP dan Camat Medan Baru Mopul S, Eldin menjelaskan pasar murah ini merupakan program rutin Pemko Medan yang digelar untuk membantu masyarakat dalam menyambut datangnya hari besar keagamaan.
''Kebetulan menjelang datangnya bulan suci Ramadhan, pemerintah menaikkan harga BBM. Kenaikan ini tentunya akan berimbas dengan naiknya harga bahan kebutuhan pokok. Jadi kita berharap dengan kehadiran pasar murah ini, masyarakat dapat terbantu untul membeli bahan kebutuhan pokok. Sebab, bahan kebutuhan yang dijual di pasar murah telah kita subsidi sehingga harganya jauh lebih murah dari pasaran,'' ungkapnya.
Di samping itu, tambah Eldin, penyaluran beras miskin (raskin) untuk tahun ini dilakukan 15 kali, biasanya hanya 12 kali dalam setahun. Eldin merencanakan, penyaluran raskin jelang Hari Raya Idul Fitri akan dilakukan 2 kali sehingga sangat membantu masyarakat. Kemudian, lanjutnya, instansi terkait juga akan mengawasi pasokan bahan kebutuhan pokok sehingga para pedagang tidak sesukanya menaikkan harga.[ans]
KOMENTAR ANDA