Pekan Raya Jakarta (PRJ) memang surganya hiburan. Even yang digelar saban tahun untuk merayakan ulangtahun kota Jakarta itu terbilang cukup meriah. PRJ atau Jakarta Fair yang mulai digelar sejak 6 Juni lalu, setidaknya sudah menyedot lebih dari 1,2 juta pengunjung.
Mengambil lokasi di Kemayoran, JFK 2013 tak cuma menampilkan produk dalam negeri, baik berskala besar, menengah, kecil dari seluruh Indonesia namun juga mengundang banyak artis dan band ternama.
Salah satu suguhan yang paling menarik adalah hadirnya sexy dancer di stage Cardinal. Seperti Sabtu (22/6/2013) malam ini. Empat perempuan berpakaian sexy meliuk-liukkan tubuhnya di roof booth mereka.
Diiringi musik DJ, mereka bergoyang dengan sexynya di atas panggung. Bahkan ada kalanya mereka kemudian melempar kaos dan topi dari produk mereka ke penonton.
Namun penampilan sexy dancer itu dikecam sebagian pengunjung. Menampilkan tarian erotis perempuan seksi di atas panggung dinilai tidak pantas. Apalagi digelar pada jam 20.00 WIB, saat pengunjung PRJ rata-rata membawa serta keluarganya.
"Gak pantes ada sexy dancer di PRJ. Apalagi malam ini yang nonton tak cuma orang dewasa, tapi ada anak-anak, orang tua dan ibu-ibu," ujar Maria, seorang warga Medan yang tengah mengisi liburan di arena PRJ.
Suguhan sexy dancer memang menjadi andalan Cardinal setiap tahunnya. Untuk tahun ini, stand Cardinal yang menjual pakaian casual itu berada tak jauh dari pintu masuk PRJ.
"Sehingga orang yang baru aja datang ke PRJ, langsung disuguhi sexy dancer. Gak pantes itu. Pak Jokowi mestinya melarang karena ditonton keluarga. Apalagi sekarang musim libur anak sekolah, jadi ramai banget tadi anak-anak yang nonton," pungkas Maria. [ded]
KOMENTAR ANDA