post image
KOMENTAR
Tolopan Manurung alias Oppung Miduk (51), seorang petani yang ditemukan tewas di atas sepedamotornya di Jalan Parik Desa Dolok Nagodang, Kecamatan Uluan, Tobasa, Kamis (20/6/2013), ternyata tewas dikeroyok.

Pelakunya abang-adik Wotlas alias Boi Sitorus (23) dan Jaya Sitorus (19).

Kedua pelaku merupakan warga Desa Parik, Kecamatan Uluan, yang bersebelahan dengan kampung korban. Kedua tersangka ditangkap secara bersamaan di rumah keluarga mereka di Saribudolok, Kecamatan Silimakuta, Kabupaten Simalungun, Jumat (21/6/2013) sekira pukul 04.30 WIB.

Kapolres Tobasa AKBP Edy Haryadi mengatakan, motif kedua pelaku membunuh korban karena sakit hati sering dimaki-maki korban.

''Kedua pelaku membunuh korban karena sering dimaki-maki. Lalu keduanya mengeroyok korban, kepalanya diinjak-injak hingga korban tidak bernyawa,'' katanya.

Dia menerangkan, kedua pelaku yang juga berprofesi sebagai petani itu sudah lebih dulu berada di warung tuak milik Oppung Maju, sekitar pukul 19.00 WIB. Sedangkan korban datang ke warung yang sama sekitar pukul 19.30 WIB. Saat di warung, korban memaki-maki Wotlas dan Jaya.

Kebetulan saat itu korban mulai mabuk karena sudah banyak menenggak tuak. Tak terima dimaki, Wotlas dan Jaya keluar dari warung tuak sekitar pukul 20.30 WIB.

Selanjutnya, abang-adik ini mengintai korban di tengah jalan. Saat itu, korban masih berada di warung tuak hingga sekitar pukul 21.15 WIB.

''Setelah korban tiba di jalan yang sepi, kedua tersangka yang sudah mengintai, langsung mencegat korban. Lalu menjatuhkan korban dari atas sepedamotornya. Kemudian menginjak-injak kepala korban ke aspal hingga berlumuran darah,'' papar kapolres.

Kasat Reskrim AKP Robert Sembiring menambahkan, setelah korban jatuh dari sepedamotornya, pelaku langsung memukuli korban di bagian kepala, dagu dan wajahnya.

''Saat korban tergeletak di aspal itulah, kedua tersangka menginjak-injak kepala korban hingga pecah dan kehilangan nyawanya. Kedua pelaku mengetahui korban sudah tewas di tempat. Kemudian keduanya langsung lari ke rumah mereka untuk mengambil pakaian dan melarikan diri,'' katanya seperti dikutip dari metrosiantar.[ans]

Polsek Hamparan Perak Tangkap Remaja Diduga Geng Motor

Sebelumnya

Anak Dan Ayah Keroyok Warga Hingga Tewas Di Medan

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Kriminal