Ledakan dahsyat yang menimpa sebuag gudang amunisi menyebabkan sekitar 6.000 warga yang berada di wilayah barat daya Samara, Rusia, harus diungsikan.
Lima ledakan pada awalnya berlangsung di tempat tersebut pada Selasa malam, memicu kebakaran, yang masih menyebabkan ledakan beberapa jam kemudian.
Seperti yang dilansir Reuters, dari rekaman yang disiarkan salah satu stasiun televisi negara Rusia menunjukkan gulungan asap hitam membubung dari tempat itu, di mana kementerian mengatakan sekitar 11 juta keping amunisi disimpan.
Kementrian Darurat Rusia segera mengevakuasi warga dari zona latihan militer ke tempat yang lebih aman.
"Sekitar 6.000 orang diungsikan dari desa terdekat," kata pejabat kementerian, Vladimir Stepanov.
Dia menambahkan, lebih dari 30 orang mencari bantuan medis dan harus dirawat dirawat di rumah sakit.
Pejabat setempat mengatakan belum bisa mengetahui penyebab kebakaran itu. Meski begitu, Stepanov tidak menyebutkan adanya indikasi sabotase atau teror. [hta]
KOMENTAR ANDA