Akibat sikap PKS yang main dua kaki, partai dakwah itu diminta agar diberi sanksi oleh Presiden yang juga Ketua Seketaris Gabungan Koalisi, SBY.
"Kalau pendapat saya, PKS harus diberi sanksi," ujar Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat, Andi Nurpati kepada Rakyat Merdeka Online, Rabu (19/6/2013).
Sanksi pertama kata Nurpati, SBY mengganti atau mencopot menteri asal PKS minimal satu pos menteri seperti sanksi sebelumnya. Sebelumnya, PKS pernah kehilangan satu menteri di awal Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) Jilid II. Yang dicopot adalah Menteri Riset dan Teknologi (Menristek) Suharna Suryapranata.
Sanksi yang kedua tambah Nurpati, Partai Demokrat meminta masyarakat menilai sendiri PKS, atas ketidak beresannya dalam berkoalisi.
"Maunya yang manis-manis saja, jika situasi sedang pahit, PKS menghindar," tandas bekas Komesioner KPU itu.
Sebelumnya, PKS sepakat menolak kebijakan pemerintah menaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. KS juga menyatakan siap menerima sanksi apapun dari SBY termasuk tiga menterinya di KIB III ditendang. [rmol/hta]
KOMENTAR ANDA